Tantangan Berat di Depan
Tugas Purbaya tidak ringan. Ia harus mencari ruang fiskal bagi program unggulan Prabowo, yakni pemberian makan gratis bagi lebih dari 80 juta warga Indonesia.
Program ini menghadapi kendala anggaran ketat dan masalah logistik sejak awal pelaksanaan.
Pengamat ekonomi dari Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Fadhil Hasan, menilai Purbaya memiliki reputasi baik di bidang ekonomi, namun belum terbukti dalam mengelola kebijakan fiskal secara langsung.
“Ia ekonom yang baik, tapi bukan pilihan terbaik untuk posisi ini,” ujarnya.
Pergantian Sri Mulyani menandai babak baru dalam kebijakan ekonomi Indonesia. Pasar menunggu langkah awal Purbaya, sementara publik menaruh harapan besar pada janji pertumbuhan ekonomi yang lebih cepat di tengah situasi sosial-politik yang memanas.***