"Pujik'an Dusun, salah satu program pemerintah daerah, bertujuan untuk mendekatkan akses layanan kepada masyarakat pedesaan," ujar Fery Kusnadi. Ini menunjukkan komitmen pemerintah kabupaten dalam memberikan pelayanan kesehatan reproduksi dan kontrasepsi yang mudah diakses oleh masyarakat.
Lebih lanjut, Fery Kusnadi menjelaskan bahwa kegiatan ini diikuti oleh 39 petugas lapangan keluarga berencana (PLKB) dan berlangsung selama sepekan.
"Tujuan kami adalah memberikan berbagai pilihan metode dan jenis kontrasepsi kepada masyarakat, dan hasilnya akan kami rekap setelah perayaan HUT kabupaten," tambahnya.
Perayaan HUT Kabupaten Bengkulu Selatan ini tidak hanya menjadi momen refleksi terhadap sejarah dan budaya tetapi juga sebagai upaya untuk terus meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui program-program pembangunan dan kesehatan yang inklusif.***