Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu telah mengadakan 75 kegiatan literasi digital dan koordinasi sepanjang tahun 2023 untuk mendukung adopsi dan transisi ke sistem pembayaran non-tunai. Inisiatif ini bertujuan untuk memastikan aksesibilitas dan kemudahan transaksi bagi semua lapisan masyarakat, serta mendukung pertumbuhan ekonomi daerah melalui inovasi digital.

"Kami berkomitmen untuk terus mendorong penggunaan sistem pembayaran non-tunai, seiring dengan upaya kami dalam memastikan kecukupan uang tunai di perbankan dan masyarakat, terutama selama periode kritis seperti pemilu dan bulan Ramadhan," tutup Darjana.
Dengan berbagai upaya pengendalian dan inovasi dalam sistem pembayaran, Bengkulu berupaya mencapai keseimbangan antara kebutuhan tunai dan percepatan transaksi digital, sebagai bagian dari respons adaptif terhadap dinamika ekonomi dan sosial masyarakatnya.***