Pengantar
Dalam dunia yang terus berubah, jurnalistik tetap sebagai salah satu pilar penting dalam masyarakat. Tidak hanya sebagai sumber informasi, jurnalistik juga berperan sebagai pengawas, pendidik, dan penghubung antara publik dengan realitas dunia. Dengan munculnya teknologi baru dan perubahan dalam cara konsumsi berita, peran jurnalistik terus berevolusi. Artikel ini akan menjelajahi berbagai aspek jurnalistik, mulai dari sejarahnya, etika, tantangan dalam era digital, hingga peranannya dalam demokrasi.
Sejarah Jurnalistik
Jurnalistik memiliki sejarah panjang yang berawal dari publikasi-publikasi sederhana hingga menjadi industri berita global yang kompleks. Awalnya, berita disebarkan melalui surat kabar yang dicetak, di mana penulis berita melaporkan kejadian sehari-hari dan opini. Seiring berjalannya waktu, radio dan televisi menjadi medium yang penting, memberikan cara baru dalam menyampaikan berita dan informasi.
Dengan munculnya internet, jurnalistik mengalami transformasi besar. Akses informasi menjadi lebih cepat dan luas, memungkinkan berita menyebar secara global dalam hitungan detik. Namun, ini juga
membawa tantangan baru, termasuk penyebaran informasi palsu dan merosotnya pendapatan dari media cetak tradisional.
