Disparpora Kepahiang Siapkan Wisata Petualangan, Tarik Wisatawan Pecinta Adrenalin di 2025

Disparpora Kepahiang Siapkan Wisata Petualangan,  Tarik Wisatawan Pecinta Adrenalin di 2025
Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Kepahiang, Rudi A. Silalaho /IST

Kepahiang, Ikobengkulu.com – Kabupaten Kepahiang terus berinovasi dalam pengembangan sektor pariwisata dengan menghadirkan wisata petualangan (adventure tourism) sebagai daya tarik utama di tahun 2025.

Dengan lanskap alam yang beragam, dari perbukitan hingga air terjun tersembunyi, Kepahiang menawarkan pengalaman wisata berbasis petualangan bagi pecinta alam dan olahraga ekstrem.  

Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Kepahiang, Rudi A. Silalaho, mengatakan bahwa konsep wisata petualangan ini bertujuan untuk menarik wisatawan dari kalangan muda dan komunitas outdoor enthusiast.  

"Kami ingin menjadikan Kepahiang sebagai destinasi utama bagi wisatawan yang mencari pengalaman menantang dan dekat dengan alam. Dengan potensi yang ada, wisata petualangan bisa menjadi magnet baru bagi pariwisata daerah," ujar Rudi.

Destinasi Wisata Petualangan Unggulan di Kepahiang  

Sejumlah lokasi telah dipersiapkan untuk dikembangkan sebagai spot wisata petualangan, di antaranya:  

1. Arung Jeram di Sungai Musi  
- Rute rafting sepanjang 5-10 km dengan berbagai level kesulitan.  
- Pemandangan hutan tropis dan air jernih yang menambah sensasi petualangan.  

2. Off-road Adventure di Bukit Hitam  
- Jalur off-road bagi pengendara motor trail dan jeep.  
- Rute ekstrem dengan medan berbukit dan hutan lebat.  

3. Canyoning dan Cliff Jumping di Air Terjun Sengkuang  
- Wisata ekstrem melompat dari tebing air terjun ke kolam alami.  
- Trekking menantang melalui jalur berbatu dan rimbunan hutan.  

Penguatan Infrastruktur dan Keamanan

Sebagai bentuk komitmen terhadap keselamatan wisatawan, Disparpora Kepahiang akan bekerja sama dengan komunitas pecinta alam dan pemandu profesional untuk memastikan standar keamanan dalam setiap aktivitas wisata petualangan.  

"Kami akan menyiapkan infrastruktur pendukung seperti jalur aman, pemandu bersertifikat, serta fasilitas keselamatan di setiap lokasi wisata petualangan," jelas Rudi.  

Dampak Ekonomi dan Target Kunjungan Wisatawan  

Dengan pengembangan wisata petualangan ini, Kepahiang menargetkan kenaikan jumlah wisatawan sebesar 40 persen pada 2025, khususnya dari kalangan wisatawan muda, komunitas outdoor, dan wisatawan asing yang mencari pengalaman unik di Indonesia.  

Selain itu, sektor ekonomi kreatif seperti penyewaan peralatan outdoor, jasa pemandu wisata, serta penginapan berbasis alam (eco-lodge dan camping ground) juga diprediksi akan mengalami pertumbuhan pesat.  

"Kami yakin wisata petualangan ini bisa meningkatkan jumlah wisatawan sekaligus membuka peluang usaha baru bagi masyarakat lokal," tambah Rudi.  

Dengan konsep wisata berbasis petualangan yang dikembangkan secara profesional, Kepahiang siap menjadi destinasi adventure tourism unggulan di Pulau Sumatera pada 2025. (ads)
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index