IKOBENGKULU.COM - Usul pembangunan jalan dan jembatan masih mendominasi usulan 12 desa dan 2 kelurahan dalam Musrenbangcam Curup Utara digelar di Pendopo Curup Utara, pukul 13.30 WIB – 16.15 WIB, Senin, (3/2).
Musrenbangcam dibuka Staf Ahli Bupati, Ir. Zulkarnain, MT. Serta dihadiri Kepala Bappeda, Khirdes Lapendo Pasju, SSTP, MSi, Kadis Sosial, Syahfawi, SKM, MKM, Kadis PMD, Suradi Ripai, S.Sos, MM, Kadis Pertanian dan Perikanan, Ir. Amrul Eby, MSi. Serta 2 anggota DPRD, Lidya Marlina, SH dan Rhoki Ahmad dan diikuti 12 Kades, 2 Lurah dan tenaga pendamping local desa.
‘’Diharapkan usul program pembangunan yang dibahas hari ini dapat disinkronkan dengan program pokok pikiran (Pokir) anggota dewan,’’ jelas Zulkarnain.
Sedangkan Camat Curup Utara, Popo Hartopo, S.Sos, menyampaikan bahwa tahun 2024, pagar dan gerbang Kantor Camat telah dibangun.
‘’Tahun ini kita minta tolong 2 anggota dewan Pak Rhoki dan Bu Lidya untuk dapat membantu mengusulkan pembangunan mushollah di lingkungan kantor camat ini dalam program Pokirnya. Sedangkan kesulitan air bersih hari ini sudah ditanggulangi Bu Lidya dengan membantu pompa air,’’ ujar Camat.
Sementara anggota DPRD, Rhoki Ahmad asal wilayah Curup Utara berjanji akan menggiring usulan pembangunan yang disampaikan dalam Musrenbangcam.
‘’Diharapkan bukan hanya usul pembangunan fisik saja yang disampaikan. Tapi, program non fisik seperti kegiatan social juga dapat diusulkan,’’ katanya.
Kepala Bappeda, Khirdes Lapendo Pasju, SSTP, MSi, mengimbau agar usul program yang disampaikan dapat diurutkan berdsarkan skala prioritas. ‘’Sehingga ketika terjadi rasionalisasi anggaran, maka, usulan diurutan bawah yang akan kita coret. Jadi, program penting jangan ditaruh diurutan bawah,’’ katanya.
Dikatakan, tahun 2025 ada 9 program pembangunan di wilayah Curup Utara yang akan direalisasikan. Terdiri dari, peningkatan jalan Dusun Curup Estate senilai Rp 200 juta, peningkatan jalan Griya STAIN senilai Rp 200 juta, pembangunan tanki septic skala individual di Desa Kota Pagu senilai Rp 580 juta. Pembangunan tanki septic di Desa Taba Renah Rp. 420 juta, pembangunan tanki septic Desa Seguring Rp. 560 juta. Ditambah, Rekonstruksi jalan penghubung Desa Tasik Malaya Rp 686 juta , rekonstruksi jembatan Desa Dusun Sawah Rp. 3,4 miliar dan rekonstruksi jembatan gantung Desa Cawang Lama Rp.3,5 miliar.
‘’Program pembangun yang sudah dianggarkan dalam APBD 2025 tolong jangan diusulkan kembali dalam Musrenbangcam ini,’’ pinta Khirdes.
Dalam sesi diskusi, para Kades, Sekdes dan Lurah peserta Musrenbangcam itu mayoritas mengusulkan pembangunan jalan desa, jembatan dan irigasi.
Diantaranya, Lurah Dusun Curup, Charles Arianto mengusulkan pembangunan jalan penghubung Dusun Curup – Batu Dewa –Batu Panco dan Jalan Perumahan Perambanan serta lampu jalan di lingkungan RT 05 Perambanan.
Kades Lubuk Kembang, Alfian mengusulkan pembangunan jalan Lubuk Kembang – Batu Panco dan pembangunan pelapis tebing. Serta mengusulkan pembangunan lanjutan jalan Lubuk Kembang – Dusun Sawah. Termasuk beronjong penahan longsor.
Begitu juga Kades Dusun Sawah, Ruslan, mengusulkan pembangunan jalan Dusun Sawah – Karang Jaya sepanjang 5,6 KM. Serta bahu jalan Dusun Sawah – Batu Panco. Serta program pembinaan mental (Bintal) untuk mengantisipasi maraknya aksi bunuh diri di kalangan warga.
Hal senada juga diusulkan Kades lainnya. Seperti Desa Batu Dewa, Desa Pahlawan, Tasik Malaya, Tanjung Beringin, Taba Renah, Btu Panco, dan Seguring.
‘’Para Kades dan Lurah diharapkan dapat menginput usulan program pembangunan melalui aplikasi SPBE paling lambat, 10 Pebruari 2025,’’ jelas Kadis P3U Curup Utara, Haniyf Shirath selaku moderator diskusi. (rahman)