KEPAHIANG, Ikobengkulu.com – Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Kepahiang terus mendorong promosi pariwisata lokal dengan memperkenalkan Desa Batu Ampar, Kecamatan Merigi, sebagai salah satu lokasi wisata kemah unggulan.
Dengan pemandangan alam yang memukau dan berbagai aktivitas berbasis kearifan lokal, Batu Ampar kini menjadi destinasi yang ideal untuk wisatawan yang mencari pengalaman berkemah sambil menikmati keindahan alam dan tradisi lokal.
Kepala Disparpora Kepahiang, Rudi A. Silalaho, menegaskan bahwa Desa Batu Ampar memiliki potensi besar untuk menjadi pusat wisata kemah di Kabupaten Kepahiang.
“Batu Ampar menawarkan kombinasi unik antara keindahan alam, kegiatan berbasis kearifan lokal, dan pemberdayaan masyarakat. Kami sangat mendukung pengelolaannya sebagai destinasi wisata unggulan,” ujar Rudi.
.jpg)
Kemah Hijau, Daya Tarik Utama
Salah satu kegiatan yang menjadi daya tarik Desa Batu Ampar adalah Kemah Hijau, sebuah acara tahunan yang mengusung konsep pelestarian alam dan pemberdayaan masyarakat. Acara ini tidak hanya menarik perhatian wisatawan lokal, tetapi juga mengedukasi peserta tentang pentingnya menjaga keanekaragaman hayati dan memanfaatkan potensi lokal secara berkelanjutan.
“Melalui Kemah Hijau, wisatawan dapat belajar tentang tradisi lokal seperti Ganti Hari, mengenal produk-produk berbasis kopi seperti Kopi Semang, peyek daun kopi, dan stick unji, serta menikmati suasana alam yang asri. Ini adalah pengalaman unik yang hanya bisa ditemukan di Batu Ampar,” tambah Rudi.
Fasilitas dan Aktivitas yang Ditawarkan
Desa Batu Ampar dilengkapi dengan fasilitas untuk mendukung kegiatan berkemah, seperti area perkemahan yang luas, aksesibilitas yang memadai, dan lokasi strategis yang dekat dengan air terjun.
Beberapa aktivitas yang dapat dilakukan wisatawan meliputi:
- Berkemah di tengah suasana alam yang sejuk.
- Trekking ke air terjun Batu Ampar, salah satu daya tarik utama desa ini.
- Workshop kearifan lokal, termasuk pembuatan produk berbasis kopi dan pengolahan hasil hutan.
“Wisata kemah di Batu Ampar tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga mendukung pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan UMKM dan pelestarian lingkungan,” jelas Rudi.
Komitmen untuk Promosi Berkelanjutan
Disparpora Kepahiang berkomitmen untuk terus mempromosikan Batu Ampar sebagai destinasi wisata unggulan, baik melalui media sosial, kerja sama dengan komunitas lokal, maupun kolaborasi dengan pemerintah pusat.
“Kami ingin memastikan Desa Batu Ampar dikenal tidak hanya di tingkat lokal tetapi juga nasional. Dengan promosi yang tepat, kami yakin Batu Ampar dapat menjadi salah satu ikon wisata kemah terbaik di Bengkulu,” kata Rudi.
Kontribusi terhadap Ekonomi Lokal
Wisata kemah di Batu Ampar juga memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi masyarakat sekitar. Dengan meningkatnya kunjungan wisatawan, UMKM lokal mendapatkan peluang untuk memasarkan produk mereka, seperti olahan kopi, kerajinan tangan, dan kuliner khas desa.
“Pendapatan desa meningkat berkat wisata ini. Batu Ampar telah menunjukkan bahwa pariwisata dapat menjadi pilar penting dalam pembangunan ekonomi daerah,” ujar Rudi. (ads)