Kejuaraan Wall Climbing Nasional Vol-III: Meningkatkan Prestasi dan Persaudaraan di Bengkulu

Kejuaraan Wall Climbing Nasional Vol-III: Meningkatkan Prestasi dan Persaudaraan di Bengkulu
Kejuaraan Nasional Wall Climbing Competition Vol-III resmi dibuka di Balai Raya Semarak Bengkulu, diikuti oleh 150 peserta dari 23 provinsi. (FOTO: Tedi)

IKOBENGKULU.COM  – Mahasiswa Pencinta Alam (Mapala) Agra Buana STIA Bengkulu kembali mengukir sejarah dengan menyelenggarakan Kejuaraan Nasional Wall Climbing Competition (MABSBWCC) Vol-III, sebuah kompetisi panjat tebing tingkat nasional yang diikuti oleh atlet-atlet dari seluruh Indonesia. Acara ini resmi dibuka oleh Asisten III Setda Provinsi Bengkulu, Nandar Munadi, di Balai Raya Semarak Bengkulu, pada 26 September 2024.

Kejuaraan ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Ketua LLDikti Wilayah II, Ketua STIA Bengkulu, perwakilan KONI Provinsi Bengkulu, Ketua Federasi Panjat Tebing Indonesia, serta Ketua Umum Mapala Agra Buana STIA Bengkulu. Acara ini diharapkan dapat menjadi ajang untuk mempererat persaudaraan antar-atlet sekaligus meningkatkan prestasi di bidang olahraga panjat tebing.

Dalam sambutannya, Asisten III Nandar Munadi menekankan pentingnya menjunjung tinggi sportivitas dalam kompetisi serta harapan agar ajang ini mampu membawa nama baik Bengkulu di tingkat nasional dan internasional.

"Panjat tebing bukan hanya olahraga fisik, tetapi juga olahraga mental yang mengajarkan kegigihan, ketenangan, dan keberanian dalam menghadapi tantangan," ujar Nandar Munadi.

Ia juga mengingatkan para atlet untuk menjaga keselamatan selama kompetisi dan menikmati setiap momen dalam ajang ini. "Nikmati setiap momen berharga ini, dan tunjukkan kemampuan terbaik yang kalian miliki," tambahnya.

Nandar Munadi juga menekankan pentingnya ajang ini dalam melahirkan atlet-atlet berbakat yang mampu bersaing di kancah internasional.

"Semoga kejuaraan ini berjalan lancar, sukses, dan memberikan manfaat besar bagi perkembangan olahraga panjat tebing di Bengkulu maupun di Indonesia," katanya.

Ketua LLDikti Wilayah II, Iskhaq Iskandar, turut menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan kompetisi ini dan berharap para peserta dapat bersaing dengan menjunjung tinggi sportivitas. Menurutnya, kemenangan yang diraih dalam kompetisi ini harus menjadi hasil murni dari usaha keras selama latihan.

"Saya mengucapkan selamat kepada Mapala Agra Buana STIA Bengkulu yang telah sukses melaksanakan kompetisi panjat tebing berskala nasional ini. Semoga para atlet dapat menunjukkan sportivitas tinggi dan prestasi yang diraih benar-benar merupakan hasil dari kerja keras," ujar Iskhaq Iskandar.

Sementara itu, Ketua STIA Bengkulu, Gustini, menyampaikan harapannya agar para peserta dapat mengikuti seluruh rangkaian lomba dengan baik dan memiliki kesempatan meraih juara.

"Kompetisi ini adalah kesempatan emas bagi kalian untuk membuktikan kemampuan. Jaga sportivitas dari awal hingga akhir dan semoga ada yang bisa membawa pulang gelar juara," kata Gustini.

Kejuaraan Wall Climbing Vol-III ini diikuti oleh 150 peserta yang berasal dari 23 provinsi di Indonesia, dengan lomba yang berlangsung selama tiga hari, dari 25 hingga 28 September 2024. Kompetisi ini menandai peningkatan skala dari sebelumnya, yang hanya melibatkan tingkat provinsi dan regional, kini menjadi kompetisi berskala nasional.

"Kejuaraan ini diikuti oleh peserta dari 23 provinsi, dan kami berharap ajang ini dapat terus berlanjut hingga ke skala internasional, sehingga nama Provinsi Bengkulu semakin dikenal di dunia panjat tebing," ungkap Ketua Umum Mapala Agra Buana STIA Bengkulu.

Melalui kejuaraan ini, Bengkulu tidak hanya berupaya mengukir prestasi di kancah olahraga nasional, tetapi juga meningkatkan ikatan persaudaraan antar-komunitas pencinta alam di seluruh Indonesia.

Dengan semangat sportivitas dan kebersamaan, diharapkan kejuaraan ini dapat terus berlanjut di masa depan, mencetak atlet-atlet berprestasi yang dapat mengharumkan nama Indonesia di ajang internasional. ***

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index