IKOBENGKULU.COM- Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu, Murlin Hanizar, Sp. M.Si, angkat bicara terkait kasus perlakuan tidak pantas yang dialami oleh selebgram muslimah asal Rusia, Ulianaci alias Ulya, oleh seorang oknum sopir taksi online di Bengkulu. Insiden ini ramai diperbincangkan di media sosial dan telah menimbulkan reaksi negatif dari berbagai kalangan.
"Saya mengecam keras tindakan oknum taksi online yang bersikap tidak sopan terhadap wisatawan. Ini bukanlah cerminan dari masyarakat Bengkulu yang sesungguhnya. Kami mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat, terutama pelaku industri pariwisata, untuk bersama-sama mendukung promosi dan pelayanan pariwisata Bengkulu dengan menjaga sikap yang sopan dan ramah. Kepribadian khas Bengkulu adalah kehangatan dan keramahan," tegas Murlin Hanizar.
Kepala Dinas Pariwisata menambahkan bahwa kejadian ini diharapkan tidak terulang lagi di masa depan. Ia juga menyarankan agar oknum sopir tersebut meminta maaf kepada Ulianaci dan masyarakat Bengkulu yang ikut terdampak akibat perbuatan tidak menyenangkan ini.
"Kami berharap kejadian seperti ini tidak akan terulang lagi. Saya menyarankan kepada pelaku untuk segera meminta maaf kepada Ibu Ulya dan masyarakat Bengkulu yang terkena dampak negatif dari tindakan tersebut," lanjutnya.
Sebagai penutup, Murlin Hanizar menyampaikan permohonan maaf kepada Ulianaci atas insiden tersebut dan berharap selebgram tersebut selalu diberikan kesehatan dan kesabaran selama berada di Bengkulu. "Mohon maaf kepada Ibu Ulya atas kejadian yang tidak menyenangkan ini. Semoga Ibu selalu diberi kesehatan, kesabaran, dan keberkahan," tutupnya.
Insiden ini menjadi pelajaran penting bagi pelaku industri pariwisata untuk selalu menjaga kualitas pelayanan demi mendukung citra positif Bengkulu sebagai destinasi wisata.
