BENGKULU – Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu terus mematangkan rencana pembangunan infrastruktur untuk tahun anggaran 2026. Melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Pemkot tengah melakukan finalisasi data (data cleansing) terhadap rencana pengaspalan ratusan ruas jalan yang tersebar di berbagai wilayah kota.
Langkah ini merupakan kelanjutan dari program unggulan "1.000 Jalan Mulus" di era kepemimpinan Walikota Dedy Wahyudi dan Wakil Walikota Ronny PL Tobing. Berdasarkan data awal, proyeksi penanganan tahun depan akan menyasar lebih dari 100 lokasi, mencakup jalan lingkungan perumahan hingga jalan poros utama.

Walikota: Tunggu Tanggal Mainnya
Walikota Bengkulu, Dedy Wahyudi, menyadari tingginya ekspektasi masyarakat terhadap perbaikan jalan. Ia mengakui, meski tahun ini volume pengaspalan cukup masif, masih ada sejumlah titik yang belum terakomodir karena keterbatasan anggaran tahun berjalan.
Namun, Dedy memberikan garansi bahwa pembangunan tidak akan berhenti.
"Bagi warga yang belum diaspal jalan perumahannya, tunggu tanggal mainnya. Tahun ini memang sudah banyak, tapi yang belum akan kami lanjutkan tahun depan," tegas Dedy dengan gaya komunikasinya yang lugas.
PUPR Susun Skala Prioritas
Secara teknis, Subkor Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Kota Bengkulu, Yosep Akmal, menjelaskan bahwa pihaknya sedang bekerja keras menyusun detail teknis. Proses ini krusial untuk memastikan ketepatan sasaran dan efisiensi anggaran.
"Data-data jalan yang masuk sedang kami susun. Estimasi awal memang cukup banyak, kurang lebih ada 100 link (ruas jalan)," ujar Yosep.
Yosep menambahkan, penyusunan data ini bertujuan untuk memetakan skala prioritas. Masyarakat diminta bersabar menunggu pengumuman resmi daftar jalan yang masuk dalam tahap pelaksanaan (eksekusi).
"Begitu data final selesai, tahun depan kita laksanakan agar fasilitas publik semakin baik dan nyaman dilewati warga," tambahnya optimistis.
Target Tuntas 2027
Program "1.000 Jalan Mulus" didesain untuk mempercepat konektivitas antar wilayah di Kota Bengkulu. Mengingat besarnya kebutuhan anggaran, pelaksanaannya dilakukan secara bertahap (multiyears).
Pemkot Bengkulu menargetkan seluruh jalan perumahan dan jalan poros di wilayah kota akan tuntas diaspal paling lambat pada tahun 2027. (adv)
