Seluma – Bupati Seluma, Teddy Rahman, S.E., M.M., bersama Kepala Dinas Sosial Kabupaten Seluma, Elian Suhandi, mengajukan usulan pendirian Sekolah Rakyat (SR) di Kabupaten Seluma kepada Direktorat Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial, Kementerian Sosial Republik Indonesia.
Menurut Bupati Teddy Rahman, langkah ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam memperkuat akses pendidikan alternatif yang bersifat inklusif dan partisipatif bagi masyarakat Seluma. Ia menilai keberadaan Sekolah Rakyat sangat penting untuk menjangkau kelompok-kelompok masyarakat yang selama ini belum terlayani oleh sistem pendidikan formal.
“Pendirian Sekolah Rakyat diharapkan mampu memberikan ruang belajar bagi masyarakat rentan yang belum tersentuh pendidikan formal. Sekolah ini nantinya difokuskan untuk meningkatkan kemampuan literasi, keterampilan hidup, serta membangun sumber daya manusia yang lebih berkualitas di masa depan,” ujar Bupati Teddy.
Teddy juga menegaskan bahwa Sekolah Rakyat bukan sekadar sarana pendidikan, tetapi juga bagian dari strategi jangka panjang dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan dan pendidikan berbasis kebutuhan lokal.
Selain pengajuan pendirian Sekolah Rakyat, dalam kesempatan tersebut Bupati Seluma juga menyampaikan beberapa usulan penting lainnya kepada Kementerian Sosial. Di antaranya yaitu permohonan bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi) bagi lanjut usia, anak-anak, serta penyandang disabilitas mental atau orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
Tak hanya itu, Pemerintah Kabupaten Seluma juga mengajukan permintaan bantuan tambahan buffer stock sebagai langkah antisipasi dan penanganan pascabencana di wilayah Kabupaten Seluma.
“Kami akan terus memperjuangkan agar seluruh usulan ini dapat diterima dan direalisasikan oleh Kementerian Sosial. Harapannya, seluruh program yang diajukan dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Seluma, terutama mereka yang membutuhkan,” tutup Bupati Teddy Rahman.
Melalui berbagai langkah tersebut, Pemerintah Kabupaten Seluma menunjukkan kesungguhannya dalam membangun sistem perlindungan sosial dan pendidikan yang merata, berkeadilan, serta berorientasi pada peningkatan kualitas hidup masyarakat di seluruh pelosok daerah.
