Seluma – Anggota DPD RI Dapil Bengkulu, Apt. Destita Khairilisani, S.Farm., M.S.M., menggelar reses di Halaman SMPN 19 Seluma, Kecamatan Semidang Alas Maras, Kamis (31/7/2025) pagi. Kegiatan yang dihadiri para orang tua siswa SD, SMP, dan SMA ini menjadi ajang penyerapan aspirasi masyarakat secara langsung, sesuai agenda kunjungan kerja DPD RI pada 18 Juli–6 Agustus 2025.
Warga menyoroti persoalan zonasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang dinilai merugikan siswa dari desa terpencil, daerah perbukitan, dan perbatasan kecamatan. Minimnya informasi resmi membuat banyak calon siswa gagal mendaftar tepat waktu. Selain itu, jumlah sekolah negeri di wilayah Semidang Alas Maras, terutama jenjang SMP dan SMA, dinilai masih kurang.
Keluhan juga mengarah pada ketidakmerataan penerima Program Indonesia Pintar (PIP). Banyak anak dari keluarga tidak mampu tidak terdata atau belum menerima bantuan meski sudah terdaftar. Proses pencairan yang lambat dan minim informasi dari sekolah maupun bank penyalur semakin memperburuk masalah.
Menanggapi hal ini, Senator Destita berkomitmen mendorong pemetaan ulang kebutuhan sekolah negeri di wilayah perdesaan, memperluas sosialisasi PPDB dengan melibatkan masyarakat, serta memperbaiki pendataan dan proses pencairan PIP melalui koordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Kemendikbudristek. Ia juga mengusulkan pembentukan saluran pengaduan masyarakat di tingkat kecamatan yang terhubung dengan pihak sekolah dan komite.
Destita menekankan pentingnya pengembangan sistem PPDB yang mempertimbangkan jarak, prestasi, dan kondisi sosial-ekonomi siswa; revisi UU Sisdiknas untuk menjamin keadilan distribusi pendidikan; serta integrasi data antara Dapodik, DTSEN, dan hasil musyawarah desa agar bantuan pendidikan tepat sasaran.
Reses ini ditutup dengan sesi foto dan makan bersama. Destita berharap silaturahmi ini memperkuat hubungan DPD RI dengan masyarakat, sekaligus memastikan aspirasi warga menjadi bahan perumusan kebijakan nasional.
