Bengkulu - Taman Pantai Berkas yang dulunya menjadi salah satu destinasi favorit warga Bengkulu untuk bersantai dan menikmati panorama laut, kini tampak semakin tak terawat. Kondisi ini memicu keprihatinan masyarakat yang berharap adanya perhatian serius dari pemerintah.
Sebagai ruang terbuka hijau, Pantai Berkas dulu ramai dikunjungi warga lokal hingga wisatawan. Namun, jumlah pengunjung kini terus menurun. Banyak fasilitas di kawasan tersebut rusak dan berkarat, termasuk jembatan, tempat duduk, dan penerangan, yang mengurangi kenyamanan pengunjung secara drastis.
Tak hanya itu, masalah kebersihan juga menjadi sorotan. Kegiatan gotong royong yang dulu rutin dilakukan warga dan komunitas kini nyaris tak terlihat. Akibatnya, banyak sudut taman terlihat kotor dan terbengkalai.
Salah satu warga, Ita, menyampaikan bahwa kondisi fasilitas yang sudah tua memang butuh perbaikan segera. Ia berharap pemerintah daerah maupun pusat bisa segera mengambil langkah.
“Fasilitasnya memang sudah tidak layak. Harapannya pemerintah bisa memperbaiki,” ujarnya.
Minimnya perawatan dan lambatnya penanganan dikhawatirkan membuat Taman Pantai Berkas kehilangan daya tarik sepenuhnya. Masyarakat pun mendesak agar pemerintah segera memperbaiki dan menghidupkan kembali kawasan ini sebagai ruang publik yang bersih, nyaman, dan aman untuk dinikmati bersama.
