Mudik Lebih Lancar dengan Jaringan Andal Indosat: Ekspedisi Jaringan Mudik 2025

Mudik Lebih Lancar dengan Jaringan Andal Indosat: Ekspedisi Jaringan Mudik 2025
Indosat Ooredoo Hutchison memastikan konektivitas yang stabil dan andal selama perjalanan mudik Ramadan 2025 dengan menggelar Ekspedisi Jaringan Andal. /IST

IKOBENGKULU.COM – Menyambut Ramadan dan Idulfitri 1446H, Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat) memperkuat komitmennya dalam menyediakan konektivitas yang andal bagi pelanggan di seluruh Indonesia. Sebagai bagian dari upaya ini, Indosat melaksanakan Ekspedisi Jaringan Andal untuk memantau dan meningkatkan performa jaringan di jalur-jalur strategis mudik.

Ekspedisi ini mencakup dua rute utama, yaitu Jakarta–Lampung–Palembang dan Jakarta–Jogja–Malang, yang menjadi titik fokus perjalanan masyarakat. Melalui langkah ini, Indosat memastikan pelanggan tetap dapat menikmati koneksi yang stabil dan andal, baik untuk berkomunikasi dengan keluarga, beribadah, maupun beraktivitas digital lainnya.

Vikram Sinha, President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison mengatakan, “Kami memahami pentingnya konektivitas selama bulan Ramadan dan Idulfitri. Dengan jaringan yang kuat dan andal, Indosat memastikan pelanggan tetap terhubung tanpa hambatan hingga perayaan hari raya, sekaligus mempererat tali persaudaraan."

Selain itu, Indosat juga mengenalkan Unparalleled Network Services Guaranteed, sebuah inisiatif untuk memberikan jaminan konektivitas yang terintegrasi dengan teknologi mutakhir.

Antisipasi Lonjakan Trafik dan Optimalisasi Jaringan

Indosat Ooredoo Hutchison memastikan konektivitas yang stabil dan andal selama perjalanan mudik Ramadan 2025 dengan menggelar Ekspedisi Jaringan Andal. /IST

Ramadan hingga Idulfitri memicu peningkatan kebutuhan akan koneksi stabil, seiring dengan tingginya mobilitas masyarakat. Indosat memperkirakan lonjakan trafik data harian mencapai 14,6% dibandingkan rata-rata trafik harian, dengan puncaknya menjelang Idulfitri. Untuk mengantisipasi hal ini, Indosat melakukan optimalisasi jaringan dengan meningkatkan kapasitas BTS (Base Transceiver Station) dan MBTS (Mobile Base Transceiver Station), serta pemantauan trafik secara real-time.

Optimalisasi ini mencakup 632 titik keramaian, 68 rute strategis, 29 jalur tol, 30 jalur non-tol, dan 9 jalur kereta api di seluruh Indonesia. Beberapa kota yang diprediksi mengalami lonjakan trafik data tertinggi termasuk Bogor, Tasikmalaya, dan Sukabumi di Jawa Barat, serta Metro-Kota Bumi dan Baturaja di Sumatera.

Indosat juga mempersiapkan 9.600 BTS tambahan, 800 jaringan transport, serta 1.100 Mobile Genset dan 3.000 teknisi siaga untuk memastikan jaringan tetap stabil.

Prediksi Trafik Penggunaan Data di Sumatra

Di wilayah Sumatra, Indosat memprediksi lonjakan trafik data mencapai 12,7%, dengan Central Sumatra mengalami peningkatan trafik tertinggi hingga 16%. Untuk mendukung kebutuhan komunikasi, Indosat memperkuat kapasitas jaringan di 632 POI (Point of Interest) di Sumatra bagian Selatan, serta menambah 10 MBTS di beberapa area strategis, termasuk Pelabuhan Bakauheni. Peningkatan kapasitas juga dilakukan di rest area jalan tol, stasiun, bandara, dan terminal di Sumatra.

Indosat terus berupaya memastikan kelancaran komunikasi pelanggan, khususnya selama Ramadan dan Idulfitri, dengan menyediakan layanan yang andal di seluruh Indonesia.***

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index