DLHK Bengkulu Perkuat Kompetensi SDM melalui Diklat Pengawasan Lingkungan Hidup

DLHK Bengkulu Perkuat Kompetensi SDM melalui Diklat Pengawasan Lingkungan Hidup
Peserta Diklat Pejabat Pengawas Lingkungan Hidup (PPLH) dari DLHK Provinsi Bengkulu saat mengikuti sesi pembelajaran tatap muka untuk mendalami praktik pengawasan lingkungan./foto/dok/

IKOBENGKULU.COM-  Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Bengkulu terus meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang pengawasan lingkungan hidup. Salah satu langkah strategis yang dilakukan adalah mengirimkan pegawai untuk mengikuti Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Pejabat Pengawas Lingkungan Hidup (PPLH).

Diklat yang mengadopsi metode blended learning, kombinasi antara pembelajaran daring dan tatap muka, berlangsung selama tiga pekan pada November 2024. Program ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang teori dan praktik pengawasan lingkungan hidup.

Kepala DLHK Provinsi Bengkulu, Safnizar, S.Hut, MP, menyatakan bahwa program ini merupakan bagian dari komitmen DLHK dalam meningkatkan kompetensi tenaga pengawas lingkungan hidup di daerah. "Diklat PPLH dengan metode blended ini menjadi langkah penting untuk memperkuat kualitas SDM di sektor lingkungan hidup," ujar Safnizar, Jumat (30/11/2024).

Metode Blended untuk Pelatihan yang Lebih Efektif

Peserta Diklat Pejabat Pengawas Lingkungan Hidup (PPLH) dari DLHK Provinsi Bengkulu saat mengikuti sesi pembelajaran tatap muka untuk mendalami praktik pengawasan lingkungan./foto/dok/

Safnizar menjelaskan bahwa pembelajaran daring berlangsung di provinsi masing-masing peserta dari 4 hingga 17 November 2024. Tahapan ini fokus pada teori dan konsep pengawasan lingkungan. Sementara itu, pembelajaran tatap muka dilakukan pada 18-25 November 2024, di mana peserta diberi kesempatan untuk berdiskusi langsung dengan instruktur dan mendalami praktik lapangan.

"Kombinasi daring dan tatap muka ini memungkinkan peserta untuk mendapatkan pengalaman belajar yang lebih menyeluruh, baik secara teori maupun praktik di lapangan," tambah Safnizar.

Meningkatkan Kompetensi untuk Pengawasan Lingkungan yang Lebih Baik

Menurut Safnizar, pengawasan lingkungan merupakan tantangan yang memerlukan keahlian khusus, terutama dalam pengelolaan dampak lingkungan, pengawasan limbah, dan pemeliharaan ekosistem. Oleh karena itu, pelatihan ini diharapkan dapat mencetak tenaga PPLH yang andal untuk menghadapi tantangan tersebut.

"Staf yang mengikuti Diklat ini diharapkan mampu meningkatkan pemahaman teknis mereka dan menjadi penggerak dalam memastikan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan di Bengkulu," katanya.

DLHK Provinsi Bengkulu berkomitmen untuk menjaga kelestarian lingkungan sambil mendukung pembangunan yang berwawasan lingkungan. Safnizar optimis bahwa tenaga pengawas lingkungan hidup di daerah akan semakin kompeten dalam mengelola isu-isu lingkungan dan memastikan penerapan aturan yang lebih efektif di masa depan.

"Kita yakin program ini akan memberikan dampak positif, baik untuk peningkatan kompetensi tenaga pengawas lingkungan maupun dalam mendukung pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan di Bengkulu," tutup Safnizar. (Ads)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index