IKOBENGKULU.COM – Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Bengkulu mengajak seluruh masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga kelestarian hutan. Dalam upaya tersebut, DLHK memperkenalkan enam langkah sederhana namun efektif untuk membantu melestarikan ekosistem hutan di Bengkulu.
Kepala DLHK Provinsi Bengkulu, Safnizar, menjelaskan bahwa enam langkah ini telah dirumuskan berdasarkan kajian dari berbagai pihak terkait dan dapat diterapkan oleh semua lapisan masyarakat. Langkah ini diharapkan dapat menjadi pedoman dalam menjaga keseimbangan alam.
"Ada enam langkah utama yang bisa kita lakukan bersama. Pertama, bercocok tanam dengan bijak, kedua menggunakan produk dalam negeri, ketiga menjaga flora dan fauna, keempat melestarikan hutan secara langsung, kelima melakukan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) sebelum kegiatan tertentu, dan keenam adalah reboisasi," kata Safnizar, Kamis (28/11/2024).
Kolaborasi untuk Masa Depan Hutan Bengkulu

Safnizar menegaskan, pelestarian hutan tidak bisa hanya dilakukan oleh pemerintah, tetapi memerlukan dukungan dan kolaborasi dengan masyarakat. Ia percaya bahwa dengan menerapkan keenam langkah tersebut, masyarakat tidak hanya menjaga lingkungan, tetapi juga melindungi sumber daya alam yang menjadi bagian dari kehidupan mereka.
"Kami berharap masyarakat dapat mengambil langkah konkret dari tips ini. Dengan begitu, flora dan fauna di hutan Bengkulu tetap terjaga, dan keberlanjutannya dapat dinikmati oleh generasi mendatang," tambahnya.
Langkah-langkah ini tidak hanya bertujuan untuk mencegah kerusakan lingkungan, tetapi juga mendukung pembangunan berkelanjutan yang mengutamakan keseimbangan antara kebutuhan manusia dan pelestarian alam.
Meningkatkan Kesadaran Melalui Langkah Sederhana
Safnizar juga menekankan pentingnya pendekatan praktis dalam melestarikan hutan. Dengan bercocok tanam yang bijak, masyarakat dapat memanfaatkan lahan secara efisien tanpa merusak ekosistem hutan. Penggunaan produk lokal juga membantu mengurangi jejak karbon. Selain itu, reboisasi adalah langkah penting untuk memulihkan hutan yang rusak.
"Kami percaya langkah sederhana ini bisa membawa perubahan besar jika dilakukan bersama. Mari kita jadikan pelestarian hutan sebagai bagian dari gaya hidup kita," pungkas Safnizar.
Melalui kampanye ini, DLHK Bengkulu berharap dapat membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya menjaga hutan dan memastikan kelestariannya untuk masa depan yang lebih hijau. (Ads)