KEPAHIANG, Ikobengkulu.com – Pemerintah Kabupaten Kepahiang terus berkomitmen untuk mengembangkan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebagai salah satu pilar utama pertumbuhan ekonomi daerah. Melalui berbagai program dan kebijakan, Pemkab Kepahiang mendorong UMKM agar lebih berdaya saing dan mampu menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat.
Bupati Kepahiang, Dr. Ir. Hidayatullah Sjahid, MM, IPU, menegaskan pentingnya peran UMKM dalam menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan masyarakat, serta memperkuat ketahanan ekonomi lokal.
“UMKM adalah tulang punggung perekonomian daerah. Kami akan terus mendorong pengembangan UMKM melalui akses pendanaan, pelatihan, dan pemasaran, baik di tingkat lokal maupun nasional,” ujar Bupati Hidayatullah.
Program Pengembangan UMKM
Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Kepahiang telah meluncurkan beberapa program unggulan, di antaranya:
1. Pemberian Bantuan Modal Usaha: Program ini bertujuan untuk membantu pelaku UMKM mengembangkan bisnis mereka dengan akses pendanaan yang lebih mudah.
2. Pelatihan Keterampilan dan Digitalisasi: Pelatihan ini membantu UMKM memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan penjualan dan pemasaran produk mereka.
3. Fasilitasi Sertifikasi Produk: Pemkab membantu UMKM mendapatkan sertifikasi halal, izin edar, dan sertifikat lainnya untuk memperluas akses pasar.
4. Pengembangan Pasar Lokal dan Ekspor: Pemerintah mendorong promosi produk UMKM Kepahiang melalui pameran lokal dan nasional.
Inovasi dan Sinergi dengan Pemangku Kepentingan
Selain program internal, Pemkab Kepahiang juga bersinergi dengan perbankan, lembaga pelatihan, dan komunitas bisnis untuk memperkuat ekosistem UMKM. Bank Bengkulu, misalnya, menyediakan kredit usaha rakyat (KUR) dengan bunga rendah bagi pelaku UMKM.
“Kami ingin memastikan UMKM di Kepahiang memiliki akses ke pembiayaan yang memadai, sehingga mereka bisa mengembangkan usahanya dengan lebih optimal,” ungkap Kepala Dinas Koperasi dan UKM, Taufik Hidayat.
Fokus pada Digitalisasi UMKM
Seiring dengan perkembangan teknologi, Pemkab Kepahiang juga mendorong pelaku UMKM untuk memanfaatkan platform digital. Marketplace lokal dan nasional seperti Shopee, Tokopedia, dan Bukalapak menjadi target utama untuk memperluas jangkauan pemasaran produk UMKM.
“Digitalisasi adalah kunci bagi UMKM untuk bersaing di era modern. Kami menyediakan pelatihan e-commerce dan pemasaran digital secara gratis kepada pelaku usaha kecil,” tambah Taufik.
Harapan untuk UMKM Kepahiang
Dengan langkah-langkah strategis ini, Pemkab Kepahiang berharap UMKM dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah. Selain itu, keberhasilan UMKM diharapkan dapat menginspirasi masyarakat lainnya untuk berwirausaha.
“Kami percaya, dengan dukungan dari semua pihak, UMKM di Kepahiang akan menjadi pilar penting dalam mewujudkan daerah yang lebih maju, mandiri, dan sejahtera,” tutup Bupati Hidayatullah. (ads)
