Sepi Pembeli! Penjual Baju di PTM Bengkulu Terancam Gulung Tikar, Ini Penyebabnya

Sepi Pembeli! Penjual Baju di PTM Bengkulu Terancam Gulung Tikar, Ini Penyebabnya
Pasar Tradisional Modern (PTM) Bengkulu menghadapi tantangan penurunan penjualan akibat kebakaran dan persaingan dengan platform belanja online. (FOTO: Frety ZUl Aini)

IKOBENGKULU.COM– Para penjual baju di Pasar Tradisional Modern (PTM) Bengkulu tengah menghadapi tantangan berat akibat penurunan penjualan yang signifikan. Setelah kebakaran yang mengakibatkan banyak toko tutup, kondisi ini semakin diperburuk dengan persaingan ketat dari platform belanja online yang semakin diminati oleh konsumen.

Saat ini, suasana di PTM Bengkulu terlihat sepi. Beberapa penjual bahkan menggambarkan suasana tersebut sebagai "agak horor".

Salah seorang penjual, Hartati, mengungkapkan bahwa situasi penjualan sangat berbeda dibandingkan beberapa tahun lalu.  

"Dulu, penjualan kami sangat ramai. Namun, sejak kebakaran gedung PTM dan meningkatnya minat belanja online, kami merasakan penurunan yang signifikan. Banyak pelanggan yang lebih memilih berbelanja dari rumah karena kemudahan dan berbagai promo yang ditawarkan," ungkap Ibu Hartati.

Dia juga menambahkan bahwa tren belanja online yang terus meningkat membuat banyak pelanggan beralih, sehingga jumlah pembeli di PTM mengalami penurunan drastis dalam beberapa tahun terakhir.  

"Kami berusaha keras untuk membangkitkan kembali usaha ini, tetapi kenyataannya banyak pelanggan sudah beralih ke belanja online," tambahnya.

Dengan kondisi yang sepi, para penjual kini berusaha mengubah citra PTM agar lebih menarik bagi pengunjung. Ibu Hartati dan para pedagang lainnya berharap adanya dukungan dari pemerintah atau pihak terkait untuk membantu mengembangkan PTM sehingga bisa bersaing dengan platform belanja online.

"Kami ingin menciptakan suasana belanja yang menarik bagi pelanggan dan berharap PTM bisa kembali hidup. Dukungan dari pihak terkait sangat kami butuhkan," tutup  Hartati.

Meskipun menghadapi tantangan besar, para penjual di PTM Bengkulu tetap optimis dan berusaha keras untuk mengatasi situasi ini, dengan harapan bisa kembali merebut hati pelanggan di tengah persaingan yang semakin ketat.***

Wartawan: Frety Zul Aini. 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index