Cara Menulis Berita dengan Gaya 5W+1H

Rabu, 17 Januari 2024 | 13:08:43 WIB
Ilustrasi Menulis Jurnal Harian (pexels)

Dalam dunia jurnalistik, gaya 5W+1H merupakan fondasi dasar penulisan berita yang efektif. Formula ini mencakup enam elemen penting: Siapa (Who), Apa (What), Kapan (When), Di Mana (Where), Mengapa (Why), dan Bagaimana (How). Artikel ini akan membimbing Anda melalui langkah-langkah menulis berita dengan menggunakan metode 5W+1H.

Pengertian 5W+1H

Sebelum memulai, penting untuk memahami apa itu 5W+1H:

  • Siapa (Who): Mengidentifikasi orang atau kelompok yang terlibat.
  • Apa (What): Menjelaskan kejadian atau peristiwa yang berlangsung.
  • Kapan (When): Menyatakan waktu terjadinya peristiwa.
  • Di Mana (Where): Menunjukkan lokasi kejadian.
  • Mengapa (Why): Menganalisis penyebab atau alasan di balik peristiwa.
  • Bagaimana (How): Mendeskripsikan proses atau cara terjadinya peristiwa.

 

Langkah-Langkah Menulis Berita 5W+1H

1. Riset dan Pengumpulan Informasi
Sebelum menulis, lakukan riset dan kumpulkan semua informasi yang relevan. Pastikan sumber Anda akurat dan dapat dipercaya. Informasi ini akan membantu Anda menjawab pertanyaan 5W+1H.

2. Menulis Lead yang Kuat
Lead adalah paragraf pembuka dalam berita yang idealnya menjawab beberapa atau semua elemen 5W+1H. Lead harus menarik, informatif, dan ringkas, memberikan pembaca gambaran umum tentang berita.

3. Mengembangkan Isi Berita
Setelah lead, kembangkan setiap elemen 5W+1H dalam paragraf terpisah. Ini akan membantu pembaca memahami konteks dan detail peristiwa.

a. Siapa (Who)
Mulailah dengan mendetailkan siapa saja yang terlibat. Ini bisa mencakup nama, umur, profesi, atau peran mereka dalam peristiwa.

b. Apa (What)
Jelaskan secara spesifik apa yang terjadi. Sertakan detail penting yang menjelaskan esensi dari peristiwa.

c. Kapan (When)
Sertakan tanggal dan waktu kejadian. Ini penting untuk memberikan konteks kronologis.

d. Di Mana (Where)
Deskripsikan lokasi kejadian. Lokasi bisa memberikan konteks tambahan mengenai mengapa dan bagaimana peristiwa tersebut terjadi.

e. Mengapa (Why)
Analisis dan jelaskan alasan atau penyebab di balik peristiwa. Ini seringkali membutuhkan penelitian atau wawancara tambahan.

f. Bagaimana (How)
Ceritakan proses atau cara terjadinya peristiwa. Ini memberikan pemahaman mendalam tentang dinamika peristiwa.

4. Penutup
Akhirilah berita dengan penutup yang merangkum poin penting atau memberikan pandangan ke depan mengenai peristiwa tersebut.

5. Revisi dan Edit
Setelah selesai menulis, lakukan revisi untuk memastikan alur cerita logis dan informasi disajikan dengan jelas. Periksa kembali fakta dan angka untuk memastikan akurasi. Juga, perhatikan tata bahasa dan gaya penulisan agar sesuai dengan standar jurnalistik.

Halaman :

Terkini