IKOBENGKULU.COM – PT PLN (Persero) melalui Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Bengkulu kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga keandalan pasokan listrik dengan bertindak cepat dan sigap menghadapi gangguan pada jaringan transmisi utama di wilayah Provinsi Bengkulu.
Gangguan terdeteksi pada Kamis (1/5) di jalur transmisi SUTT 70 kV Penghantar Pekalongan-Sukamerindu, tepatnya pada Tower 204–203. Tim pemeliharaan dari Unit Layanan Transmisi dan Gardu Induk (ULTG) Pekalongan bersama tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) langsung diterjunkan ke lokasi. Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh, baik secara manual maupun dengan bantuan alat thermovision untuk mempercepat proses identifikasi.

Hasil inspeksi menunjukkan bahwa gangguan disebabkan oleh konduktor yang putus. Meski demikian, sistem proteksi berhasil bekerja optimal sehingga tidak terjadi pemadaman luas di wilayah Bengkulu.
“Langkah pertama yang kami ambil adalah memastikan keselamatan sistem dan personel. Setelah itu, kami bergerak cepat mengidentifikasi dan menangani gangguan secara tepat. Tim ULTG Pekalongan dan PDKB UPT Bengkulu, dengan dukungan penuh dari berbagai pihak terkait, bekerja tanpa henti di lapangan,” ujar Devy Martoni, Manager PLN UPT Bengkulu.

General Manager PLN UIP3B Sumatera, Amiruddin, turut mengapresiasi upaya sigap seluruh personel di lapangan. “Respon cepat ini merupakan wujud nyata semangat PLN sebagai penjaga cahaya. Kami terus berkomitmen menjaga keandalan sistem transmisi dan memastikan pasokan listrik yang andal untuk seluruh masyarakat Sumatera, termasuk Bengkulu,” tegas Amiruddin.
Melalui kerja keras dan koordinasi intensif, sistem transmisi berhasil dipulihkan sepenuhnya pada Minggu (4/5). PLN UPT Bengkulu menegaskan komitmennya untuk terus menjaga keandalan jaringan transmisi dan siap menghadapi berbagai potensi gangguan demi memastikan terang tetap menyala untuk masyarakat. ***