Dinsos Kepahiang Pantau ODGJ dan Gepeng, Taman Santoso Steril

Jumat, 24 Januari 2025 | 11:26:54 WIB
Kepala Dinsos Kepahiang, Helmi Johan, M.Pd/ist

Kepahiang, Ikobengkuu.com– Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Kepahiang terus memperkuat langkah pengawasan terhadap Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) serta gelandangan dan pengemis (gepeng) di wilayahnya.

Kepala Dinsos Kepahiang, Helmi Johan, M.Pd, turun langsung melakukan pemantauan di Taman Santoso, salah satu pusat aktivitas masyarakat di Kepahiang, pada Jumat (24/1/2025).

Dalam pemantauan tersebut, tidak ditemukan adanya ODGJ maupun gepeng yang berkeliaran di area taman.

Helmi memastikan bahwa Taman Santoso dalam kondisi bersih dan tertib, hanya diisi oleh pengunjung yang beraktivitas seperti biasa.

"Tidak ada kita temukan ODGJ, gelandangan, ataupun pengemis di sana. Taman Santoso steril, hanya ada pengunjung seperti biasa," ujar Helmi Johan.

Koordinasi dengan Satpol PP

Dinsos Kepahiang tidak bekerja sendiri dalam menjaga ketertiban sosial ini. Pemantauan telah dikomunikasikan dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Kepahiang sebagai pihak yang berwenang dalam penegakan peraturan daerah.

"Sudah kami koordinasikan sebelumnya dengan Satpol PP, sejauh ini masih aman," kata Helmi.

Langkah koordinasi ini diambil untuk memastikan bahwa jika ada temuan terkait ODGJ atau gepeng yang memerlukan bantuan, pihak terkait dapat segera menangani dengan tepat.

Satpol PP dan Dinsos berkomitmen untuk terus melakukan pemantauan berkala guna menjaga kebersihan dan kenyamanan ruang publik.

Upaya Dinsos dalam Penanganan Sosial

Dinas Sosial Kepahiang memiliki berbagai program sosial untuk menangani ODGJ dan gepeng. Salah satu langkah yang diambil adalah pendataan dan pemberian layanan rehabilitasi bagi ODGJ, baik di fasilitas kesehatan maupun melalui program pembinaan di tingkat keluarga.

Selain itu, bagi gelandangan dan pengemis, Dinsos Kepahiang juga memiliki program pemberdayaan ekonomi dan bantuan sosial, termasuk pelatihan keterampilan agar mereka dapat memiliki penghidupan yang lebih layak.

Menurut Helmi Johan, pencegahan munculnya ODGJ dan gepeng di tempat umum bukan hanya soal ketertiban, tetapi juga aspek kemanusiaan.

Oleh karena itu, upaya Dinsos tidak hanya sebatas pemantauan, tetapi juga mencari solusi jangka panjang agar mereka bisa mendapatkan kehidupan yang lebih baik.

Taman Kota sebagai Ruang Publik yang Nyaman

Sebagai salah satu ruang publik utama di Kepahiang, Taman Santoso memiliki peran penting bagi masyarakat. Tempat ini menjadi lokasi berkumpul, rekreasi, serta kegiatan sosial dan olahraga.

Oleh sebab itu, pemerintah daerah berupaya untuk memastikan bahwa taman ini tetap dalam kondisi nyaman dan aman bagi seluruh warga.

Dengan adanya pemantauan rutin seperti ini, diharapkan Kepahiang dapat tetap tertib dan terbebas dari permasalahan sosial yang sering muncul di ruang-ruang publik.

"Kami ingin memastikan bahwa tempat-tempat umum tetap bisa digunakan oleh masyarakat dengan nyaman, tanpa gangguan," pungkas Helmi Johan.

Ke depan, Dinsos Kepahiang akan terus melakukan pemantauan dan evaluasi kebijakan sosial guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi semua pihak.(Ads)

Terkini