Ikobengkulu.com – Pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan oleh Kabar Syiar pada Senin, 17 Januari 2025, baru-baru ini tidak hanya bermanfaat bagi para peserta, tetapi juga menjadi momen penuh makna bagi narasumber dan seluruh pihak yang terlibat. Salah satu narasumber utama, Iyud Dwi Mursito, yang juga menjabat sebagai Pemimpin Redaksi Iko Bengkulu, menerima sertifikat penghargaan dari Kabar Syiar atas dedikasi dan kontribusinya yang luar biasa dalam berbagi ilmu kepada peserta pelatihan.
Setelah menerima penghargaan, Iyud berbagi pandangannya tentang pentingnya pengembangan diri dalam dunia jurnalistik. Menurutnya, jurnalistik adalah ilmu yang terus berkembang dan memerlukan dedikasi serta komitmen untuk terus belajar dan berlatih. "Jurnalistik adalah ilmu yang tak pernah habis, ia terus berkembang seiring berjalannya waktu. Oleh karena itu, kita harus terus berusaha belajar dan mengasah keterampilan jurnalistik kita setiap hari. Jika kita konsisten dalam hal ini, kita bisa menjadi pakar di bidang ini, bahkan memberikan kontribusi besar untuk kemajuan media," ujar beliau dengan penuh keyakinan.
Selain itu, beliau juga menggarisbawahi pentingnya penerapan teori dalam praktik. "Ilmu jurnalistik bukan hanya dipelajari melalui teori, tetapi lebih dari itu, kita harus melibatkan diri dalam praktik langsung. Dengan terus berlatih, mengikuti pelatihan, memperluas jaringan, dan tentunya terus menulis, kita akan semakin berkembang. Inilah cara yang efektif untuk menghasilkan jurnalis-jurnalis berkualitas," tambahnya.
Iyud juga mengajak seluruh peserta pelatihan untuk terus memupuk semangat berkolaborasi dan belajar dari sesama rekan sejawat di dunia jurnalistik. "Mari kita saling mendukung, berbagi pengetahuan, dan bersama-sama membangun kualitas jurnalistik di Indonesia," tegasnya.
Liza, salah satu peserta pelatihan, menyampaikan pengalaman luar biasa yang didapat selama acara berlangsung. "Dengan hadirnya pemateri-pemateri berkompeten seperti Pak Bowo, Ketua SMSI, Pak Roki, Ketua Tim Pemberitaan RRI, dan Bapak Iyud sebagai Pemimpin Redaksi Iko Bengkulu, saya merasa mendapatkan wawasan yang sangat berharga. Tujuan dari pelatihan ini bukan hanya untuk memahami teori, tetapi lebih dari itu, memberikan pemahaman langsung tentang praktik jurnalistik yang berdampak besar bagi perkembangan keterampilan menulis kami," ungkap Liza.
"Semakin banyak pemateri yang hadir, semakin banyak pula ilmu yang bisa kami serap dari berbagai sudut pandang, sehingga pemahaman kami tentang dunia jurnalistik semakin luas. Dampak terbesar yang saya rasakan adalah peningkatan keterampilan menulis, yang tentunya akan membuat saya lebih kreatif dalam menyusun berita ke depannya."
Penyerahan penghargaan ini tidak hanya menjadi simbol penghargaan atas dedikasi, tetapi juga mempererat kerja sama antara Kabar Syiar dan Iko Bengkulu dalam mengembangkan kualitas jurnalisme. Harapannya, program pelatihan seperti ini akan terus digelar untuk menciptakan jurnalis yang kompeten dan siap menghadapi tantangan media di masa depan. (Anisa)