IKOBENGKULU.COM- Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Bengkulu nomor urut 2, Rohidin Mersyah-Meriani, menyampaikan komitmen mereka untuk menjaga kesejahteraan pegawai dan mempercepat pemerataan pembangunan di Provinsi Bengkulu.
Dalam pemaparan visi dan misinya saat debat public ke 2 calon gubernur dan wakil gubernur Bengkulu 2024, Rohidin menegaskan bahwa tunjangan kinerja pegawai negeri, termasuk bonus ke-13 dan ke-14, akan terus dibayarkan tepat waktu tanpa pemotongan.
Langkah ini, menurut Rohidin, adalah upaya menjaga hak dan kesejahteraan para pegawai negeri di Bengkulu.
Di sisi lain, pasangan ini juga berencana memperkuat posisi tenaga honorer di Bengkulu. “Kami ingin tenaga honorer mendapatkan kesempatan dan jaminan yang layak untuk menjadi ASN melalui sistem peningkatan kelas honorer yang lebih terstruktur setiap tahunnya,” ujar Rohidin.
Ia juga menekankan pentingnya data yang akurat dan akuntabel untuk memastikan honorer mendapatkan hak-hak mereka dengan baik.
Tak hanya fokus pada kesejahteraan pegawai, Rohidin-Meriani juga mengatakan pentingnya pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Bengkulu.
Rohidin mengajak seluruh kepala daerah, baik bupati maupun wali kota, untuk terus bersinergi dalam memajukan Bengkulu secara bersama-sama.
“Kita perlu bergerak bersama agar setiap wilayah mendapatkan kesempatan pembangunan yang sama,” katanya.
Dalam sektor kesehatan, Rohidin dan Meriani menegaskan bahwa layanan BPJS Kesehatan akan tetap menjadi prioritas utama untuk memastikan seluruh warga Bengkulu mendapat akses kesehatan yang memadai.
Mereka juga meminta seluruh fasilitas kesehatan, mulai dari puskesmas hingga rumah sakit, memasang informasi yang jelas mengenai prosedur BPJS. Masyarakat hanya perlu membawa Kartu Keluarga (KK) dan KTP untuk mengakses layanan kesehatan ini.
Dengan komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan pegawai dan memperluas akses layanan publik, pasangan Rohidin-Meriani berharap dapat menciptakan Bengkulu yang lebih adil, merata, dan sejahtera bagi seluruh warganya.***