Menghadapi Perubahan Iklim: Kebangkitan Petani Kopi Wanita di Kepahiang

Rabu, 13 Maret 2024 | 19:11:43 WIB
Seorang petani kopi wanita tengah memungut biji kopi yang baru saja dipanen dengan latar belakang perkebunan kopi yang luas di Desa Batu Ampar, Kabupaten Kepahiang. (FOTO: Dok/Ikobengkulu)


Kesimpulan: Pelajaran dari Kepahiang

Kisah petani kopi wanita di Kepahiang adalah bukti bahwa solusi untuk tantangan global seperti perubahan iklim dapat ditemukan dalam tindakan lokal dan inisiatif komunitas.

"Melalui kerja keras, ketekunan, dan keberanian untuk berinovasi, kami tidak hanya membuktikan ketangguhan kami tetapi juga memberikan inspirasi bagi komunitas lain untuk mengambil tindakan serupa," kata Supartina Paksi, menekankan pentingnya inisiatif mereka.

Pengajuan Ranperdes Desa Kopi Tangguh Iklim adalah langkah penting menuju masa depan yang lebih berkelanjutan dan adil.

Ini bukan hanya tentang adaptasi terhadap perubahan iklim tetapi juga tentang memperkuat peran perempuan, melestarikan kearifan lokal, dan membangun komunitas yang lebih tangguh dan resilien.

Kisah mereka mengingatkan kita semua tentang kekuatan yang kita miliki sebagai komunitas untuk menghadapi tantangan global dan membuat perubahan nyata.***

Halaman :

Terkini