JAKARTA, IKOBENGKULU.COM - Dalam suasana penuh syukur kepada Allah SWT, Bank Indonesia (BI) mengumumkan publikasi Laporan Perekonomian Indonesia (LPI) 2023. Laporan ini menandai komitmen BI terhadap transparansi kebijakan sesuai dengan mandat Undang-Undang No. 23 Tahun 1999 yang telah diubah terakhir dengan Undang-Undang No. 4 Tahun 2023. LPI 2023 menggarisbawahi ketahanan dan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang positif di tengah gejolak ekonomi global.
Gubernur Bank Indonesia mengungkapkan, "Kami berterima kasih atas rahmat Allah yang telah memungkinkan ekonomi Indonesia tumbuh stabil dan berdaya tahan dalam menghadapi tantangan global. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi, stabilitas terjaga, serta surplus neraca pembayaran menjadi bukti ketangguhan ekonomi kita."
Laporan tersebut menyoroti kinerja ekonomi Indonesia yang kuat, didukung oleh transaksi berjalan yang sehat dan surplus neraca modal dan finansial. Stabilitas nilai tukar Rupiah berhasil dipertahankan melalui kebijakan stabilisasi BI di tengah penguatan dolar AS.
Inflasi terkendali dan pertumbuhan kredit meningkat, mencerminkan ketahanan perbankan dan stabilitas sistem keuangan yang didukung oleh likuiditas yang memadai dan risiko kredit yang rendah.
Konsistensi dalam bauran kebijakan BI yang bersinergi dengan kebijakan ekonomi nasional dipuji sebagai kunci dari daya tahan dan pertumbuhan ekonomi tersebut.
"Sinergi antara pemerintah dan Bank Indonesia, serta Komite Stabilitas Sistem Keuangan, telah membentuk kekuatan 'The Power of We' dalam menghadapi tantangan, termasuk dampak pandemi COVID-19 dan ketidakpastian global," jelas Gubernur BI.
LPI 2023 juga menekankan pentingnya inovasi dan kompetensi dalam merumuskan kebijakan, serta koordinasi yang erat dengan pemerintah dan sektor keuangan untuk mendukung pemulihan dan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. Kebijakan moneter BI difokuskan pada stabilitas dan pertumbuhan, dengan empat kebijakan lainnya ditujukan untuk mendukung ekonomi inklusif dan hijau.
Menghadapi ketidakpastian ekonomi global yang tinggi di tahun 2024, BI berkomitmen untuk menjaga stabilitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
Gubernur BI menyampaikan harapan bahwa LPI 2023 akan menjadi rujukan utama dan memperkuat optimisme terhadap prospek ekonomi Indonesia yang lebih baik.
"Desain Burung Garuda pada gedung Kompleks Perkantoran Bank Indonesia Ibu Kota Nusantara (Koperbi IKN) merefleksikan semangat kita untuk bangkit dan maju bersama," tutup Gubernur BI, mengakhiri laporan dengan harapan dan doa untuk kemajuan ekonomi Indonesia yang berkelanjutan. Berikut laporan lengkap Bank Indonesia: Donwload ***