Waspada Cuaca Ekstrem, Walikota Bengkulu Larang Pesta Kembang Api dan Konvoi Tahun Baru

Kamis, 25 Desember 2025 | 18:36:57 WIB
Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi saat meninjau kesiapan kota menghadapi libur Nataru beberapa waktu lalu. Mengantisipasi cuaca ekstrem, Walikota resmi melarang pesta kembang api dan meminta warga menjauhi pantai pada malam pergantian tahun 2026. (MC/Kota)

BENGKULU – Walikota Bengkulu, Dedy Wahyudi, mengambil langkah tegas menyambut pergantian tahun 2025-2026. Melalui Surat Edaran (SE) Nomor 38 Tahun 2025, Pemerintah Kota Bengkulu resmi melarang perayaan malam tahun baru yang berlebihan, termasuk menyalakan kembang api, meniup terompet, hingga aksi kebut-kebutan di jalan raya.

Keputusan ini diambil bukan tanpa alasan. Selain menjaga ketertiban umum, langkah ini merupakan respons cepat atas peringatan dini BMKG terkait potensi cuaca ekstrem dan bencana hidrometeorologi yang mengintai Kota Bengkulu di akhir tahun.

Ganti Pesta dengan Doa Dalam edaran tersebut, Dedy meminta masyarakat mengubah pola perayaan hura-hura menjadi kegiatan refleksi diri.

“Kami mengimbau masyarakat mengisi malam tahun baru dengan kegiatan yang lebih bermanfaat. Khusus umat Islam, kami mengajak untuk menggelar Zikir Istighosah dan doa bersama agar kota kita terhindar dari musibah,” tegas Dedy dalam keterangan resminya, Kamis (25/12).

Peringatan BMKG: Jauhi Pantai Larangan keramaian ini sejalan dengan data Stasiun Meteorologi Fatmawati Soekarno BMKG Bengkulu yang memprediksi hujan lebat hingga sangat lebat akan mengguyur wilayah kota.

Warga diminta meningkatkan kewaspadaan, rutin membersihkan drainase untuk mencegah banjir, dan secara khusus diimbau menghindari kawasan pantai karena potensi gelombang tinggi yang membahayakan keselamatan.

Sanksi bagi Tempat Hiburan Instruksi keras juga ditujukan kepada pemilik tempat hiburan, hotel, dan pengelola objek wisata. Walikota melarang mereka memfasilitasi perayaan yang memicu kerumunan tak terkendali di tengah cuaca buruk ini.

SE ini merupakan tindak lanjut instruksi Menteri Dalam Negeri dan Gubernur Bengkulu demi memastikan keselamatan warga selama masa libur akhir tahun. Pemerintah berharap seluruh elemen masyarakat mematuhi imbauan ini demi kebaikan bersama.***

Tags

Terkini