BENGKULU – Pemerintah Kabupaten Seluma mencatatkan sejarah baru dalam tata kelola pemerintahan yang transparan. Di bawah komando Bupati Teddy Rahman, S.E., M.M., dan Wakil Bupati Drs. H. Gustianto, "Bumi Serawai Serasan Seijoan" ini berhasil menyabet predikat "Informatif"—kasta tertinggi dalam standar keterbukaan informasi publik.
Penghargaan bergengsi tersebut diserahkan langsung dalam ajang Anugerah Monitoring dan Evaluasi (Monev) Keterbukaan Informasi Badan Publik Tahun 2025 yang digelar Komisi Informasi (KI) Provinsi Bengkulu di Gedung Pola Pemprov Bengkulu, Selasa (23/12/2025).
Prestasi ini mengukuhkan posisi Seluma sebagai yang terbaik di antara 10 kabupaten/kota se-Provinsi Bengkulu, sebuah lompatan signifikan dalam hal akuntabilitas dan aksesibilitas data bagi masyarakat.
Komitmen Tanpa Sekat Bupati Seluma, Teddy Rahman, yang menerima langsung penghargaan tersebut didampingi Kepala Dinas Kominfo Cahyo Duo Nenda, S.T., M.Si., menegaskan bahwa capaian ini bukan sekadar piala.
Menurutnya, ini adalah manifestasi dari visi "Seluma Emas Berlian" yang mensyaratkan pemerintahan yang bersih.
"Alhamdulillah, predikat Kabupaten Ter-Informatif ini adalah bukti komitmen kita semua. Sejak awal memimpin, saya menekankan satu hal krusial: tidak boleh ada sekat informasi antara pemerintah dan masyarakat," tegas Teddy usai acara.
Ia menambahkan, transparansi adalah mata uang utama untuk membangun kepercayaan publik (public trust). Prestasi ini dinilai sebagai buah kerja kolektif seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang dimotori oleh Dinas Kominfo dalam membuka akses data seluas-luasnya bagi warga.
Apresiasi Provinsi Acara puncak penganugerahan ini dihadiri oleh jajaran Forkopimda dan para kepala daerah se-Provinsi Bengkulu.
Mewakili Gubernur, Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, memberikan apresiasi tinggi kepada daerah-daerah yang konsisten menjaga keterbukaan.
"Dengan kegiatan ini, mudah-mudahan peran pemerintah dalam pelayanan kepada masyarakat semakin meningkat. Keterbukaan informasi bukan lagi pilihan, melainkan kewajiban," ujar Herwan Antoni.
Dengan raihan ini, Bupati Teddy Rahman berharap standar pelayanan informasi di Kabupaten Seluma tidak lantas stagnan, melainkan terus berinovasi agar manfaat pembangunan dapat dirasakan dan diawasi langsung oleh masyarakat. ***