Filosofi “Soft Spoken”
Di balik kesibukan, Upik membawa gaya kepemimpinan yang lembut dan bersahabat. Ia menyebutnya filosofi “Soft Spoken” — berbicara dengan empati, sapaan hangat, dan bahasa yang menenangkan.
“Saya ingin lingkungan kerja yang harmonis. Tegur sapa, senyum, dan rasa hormat itu penting. Dari situ, komunikasi yang sehat tumbuh,” tutur pejabat kelahiran Curup, 7 Maret 1968 ini.
Ia juga mengajak semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk aktif berbagi dokumentasi kegiatan, foto, dan video program pembangunan. Semua materi ini akan disebarluaskan lewat kanal resmi Diskominfo, agar publik mengetahui capaian nyata pemerintah.
“Masyarakat juga kami undang berpartisipasi. Mereka bisa kirim kegiatan atau masukan lewat WhatsApp Lapor Diskominfo,” tambahnya.
Lebih dari Sekadar Pejabat
Upik bukan hanya seorang birokrat. Ia adalah istri dari Tanzilul Azhar, S.K.M., M.Kes., dan ibu dari dua anak — dr. Sakinah PIA dan Yusuf M. Sakban, S.H., M.H. Di sela tanggung jawabnya sebagai ASN senior yang telah mengabdi sejak 1989, ia tetap menjaga keseimbangan antara tugas dan keluarga.
Dengan gaya komunikasi yang lembut tapi tegas, Upik Zumratul Aini menampilkan wajah baru birokrasi: humanis, terbuka, dan relevan dengan zaman digital.
Diskominfo Rejang Lebong kini bukan sekadar dinas penyebar informasi, tetapi ruang interaksi yang hidup — tempat masyarakat didengar, dan pemerintah berbicara dengan hati. ***