Bapak Kopi: Mengangkat Kejayaan Kopi Robusta Bengkulu ke Panggung Nasional dan Internasional

Minggu, 10 Maret 2024 | 18:02:46 WIB
Samsuri, pendiri Bapak Kopi, berpose di depan rumah produksi kopi robusta di Desa Rindohati, Bengkulu Tengah, menunjukkan produk kopi berkualitas tinggi yang siap menaklukkan pasar nasional dan internasional (Foto: SS Video/BN)

IKOBENGKULU.COM - Dari perbukitan Bengkulu, sebuah cerita sukses mengemuka dengan aroma kopi yang memikat. Bapak Kopi, sebuah inisiatif lokal yang didirikan oleh Samsuri, berusia 24 tahun, asal Desa Rindohati, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Bengkulu Tengah, telah meredefinisi industri kopi di Bengkulu dengan menghadirkan kopi robusta berkualitas tinggi ke meja konsumen di seluruh Indonesia dan sebentar lagi, ke panggung internasional.

Samsuri, pendiri Bapak Kopi, menceritakan perjalanannya dalam industri kopi, "Saya memberanikan diri terjun langsung mengolah kopi terutama di desa Rinduhati, mengingat Provinsi Bengkulu terkenal akan kopi robustanya. Kami memulai Bapak Kopi pada tahun 2019, dengan visi untuk mengangkat kualitas kopi robusta lokal ke level yang lebih tinggi."

Bapak Kopi (Foto: do/BN)

Bapak Kopi tidak hanya memproduksi kopi tetapi juga mempromosikan pembangunan ekonomi lokal dengan melibatkan petani kopi robusta dalam proses produksi. "Sejak berdirinya Bapak Kopi, petani merasa cukup terbantu karena dengan permintaan saya terhadap kopi premium, mereka mendapatkan harga yang lebih tinggi dari biasanya," kata Samsuri, mengungkapkan bagaimana usahanya memberikan dampak positif kepada komunitas petani lokal.

Dengan distribusi yang luas mencakup Jawa Tengah, Sulawesi, Jakarta, Pekanbaru, dan Bengkulu, Bapak Kopi telah menetapkan dirinya sebagai pemain kunci dalam industri kopi nasional.

R umah produksi kopi robusta di Desa Rindohati, Bengkulu Tengah, menunjukkan produk kopi berkualitas tinggi yang siap menaklukkan pasar nasional dan internasional (foto: dok/BN)

"Alhamdulillah, tanggapan konsumen sangat positif terhadap kualitas kopi yang kami sajikan. Kami juga sudah memiliki sertifikat halal, merek, dan telah mengikuti berbagai kompetisi, termasuk meraih juara dua di tingkat provinsi Bengkulu dan juara satu pengolahan kopi terbaik di Kabupaten Bengkulu Tengah," lanjut Samsuri.

Bermodal sertifikasi barista dan keahlian dalam roasting, Samsuri telah berhasil mengembangkan Bapak Kopi menjadi merek yang dihormati, tidak hanya di tingkat lokal tapi juga nasional.

"Kami telah menyiapkan diri untuk go internasional, terutama dengan membawa kopi robusta asli dari Desa Rinduhati ke pameran di Malaka, Malaysia," ungkap Samsuri, menyatakan kebanggaannya akan pencapaian Bapak Kopi.

Proses pengemasan Bapak Kopi (foto: Dok/Ikobengkulu)

Selain memproduksi kopi berkualitas, Bapak Kopi juga berfokus pada pengembangan komunitas dengan merekrut tenaga kerja dari sekitar rumah produksi. "Kami ingin menunjukkan bahwa industri kopi dapat memberikan manfaat ekonomi yang luas, mulai dari petani hingga konsumen," tambah Samsuri.

Untuk para penikmat kopi di Indonesia atau di mancanegara yang ingin mencicipi keunikan kopi robusta Bengkulu, Bapak Kopi tersedia di Shopee dan Instagram, siap memenuhi permintaan kopi berkualitas tinggi.

Kisah Bapak Kopi adalah cerminan dari semangat wirausaha yang menginspirasi, membuktikan bahwa dengan inovasi, dedikasi, dan komitmen terhadap kualitas, bisnis lokal bisa bersinar di panggung global. Samsuri dan Bapak Kopi tidak hanya mengangkat citra kopi robusta Bengkulu tetapi juga membuka jalan bagi pertumbuhan ekonomi lokal yang berkelanjutan.

"Terima kasih kepada gerakan nasional Bangga Buatan Indonesia, Bapak Gubernur Bengkulu, dan semua pihak yang telah mendukung kami. Kami bertekad untuk terus berkarya untuk Bengkulu," tutup Samsuri dengan penuh harapan. ***

Terkini