Ditjen Imigrasi Catatkan PNBP Tertinggi dalam Sejarah, Kakanwil Santosa Tegaskan Pentingnya Sinergi Layanan Keimigrasian

Ditjen Imigrasi Catatkan PNBP Tertinggi dalam Sejarah, Kakanwil Santosa Tegaskan Pentingnya Sinergi Layanan Keimigrasian
Menteri Keuangan Sri Mulyani memberikan penghargaan kepada Direktorat Jenderal Imigrasi yang telah mencapai Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) terbesar sepanjang masa. (FOTO: Dok/IKOBENGKULU)

JAKARTA, IKOBENGKULU.COM - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Bengkulu, Santosa, memberikan pujian atas prestasi Direktorat Jenderal Imigrasi yang telah mencapai Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) terbesar sepanjang masa.

Santosa mengemukakan bahwa pencapaian ini adalah buah kerjasama semua unit kerja imigrasi di Indonesia, termasuk Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bengkulu.

Santosa berkata, “Kinerja Ditjen Imigrasi yang menghasilkan PNBP besar ini mencerminkan prestasi luar biasa. Penting bagi kita untuk terus meningkatkan kerjasama dalam memberikan layanan keimigrasian yang efektif, seiring dengan peningkatan pengawasan yang sesuai aturan.”

Hal ini disampaikan dalam Rapat Pimpinan Imigrasi hari kedua di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, yang juga dihadiri Kepala Divisi Keimigrasian, Ramdhani, dan Kepala Divisi Administrasi, Achmad Brahmantyo Machmud, pada Senin (29/01/2024).

Kakanwil Kemenlumham Santoso menghadiri Rapat Pimpinan Imigrasi hari kedua di Hotel Ritz Carlton, Jakarta (FOTO: Dok/IKOBENGKULU)

Direktur Jenderal Imigrasi, Silmy Karim, telah mengumumkan bahwa PNBP imigrasi tahun 2023 adalah yang tertinggi dalam sejarah, menunjukkan efektivitas fungsi keimigrasian.

Rapat Pimpinan Imigrasi dengan tema “Transformasi Peran Keimigrasian Melalui Strategi Digitalisasi” juga menampilkan Menteri Keuangan, Sri Mulyani, yang menekankan peranan PNBP Imigrasi dalam pembangunan negara.

Sri Mulyani menyatakan bahwa PNBP Imigrasi tahun 2023 mencapai Rp7.610.196.792.195 atau 320,70%, yang merupakan yang tertinggi ketiga di antara seluruh entitas pemerintahan di Indonesia.

 

“Kemenkumham melalui Ditjen Imigrasi adalah salah satu kontributor terbesar PNBP di Indonesia,” ujar Sri Mulyani. Beliau, yang pernah mendapat penghargaan sebagai Menteri Terbaik di Dunia, menambahkan bahwa pencapaian PNBP harus diiringi dengan peningkatan layanan publik dan keseimbangan pengawasan keimigrasian. “Kepemimpinan efektif sangat diperlukan dalam jajaran Imigrasi,” tambahnya.

Direktorat Jenderal Imigrasi mencatat PNBP tahun 2023 sebesar Rp7.610.196.792.195, melebihi target sebesar 320% dari Rp2.372.998.622.000. Presentasi dari Menteri Keuangan merupakan bagian dari acara Rapat Pimpinan Imigrasi dalam rangka Hari Bhakti Imigrasi ke-74 yang berlangsung selama tiga hari, mulai dari 28 sampai 30 Januari 2024. ***