LEBONG – Suasana haru dan gembira menyelimuti ratusan pegawai di Kabupaten Lebong. Penantian panjang untuk mendapatkan kepastian status kepegawaian akhirnya terjawab. Bupati Lebong, Azhari, secara resmi melantik dan mengambil sumpah 583 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Formasi Tahap I Tahun 2025, Jumat (7/11).
Pelantikan ini menjadi tonggak sejarah baru bagi para pegawai yang sebagian besar sebelumnya merupakan tenaga honorer. Kini, mereka sah menyandang status sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan segala hak dan kewajibannya.
Perubahan Status, Perubahan Mentalitas
Dalam arahannya yang tegas namun kebapakan, Bupati Azhari mengingatkan bahwa SK (Surat Keputusan) yang diterima bukanlah tiket untuk bersantai. Sebaliknya, ini adalah kontrak kinerja yang menuntut profesionalisme lebih tinggi dibandingkan saat masih berstatus honorer.
"Saya ucapkan selamat. Hari ini status kalian berubah, maka mentalitas juga harus berubah. Jangan sampai saat honorer rajin, giliran sudah jadi ASN PPPK malah malas-malasan. Ingat, kinerja kalian dievaluasi secara berkala," tegas Azhari di hadapan ratusan pegawai yang memadati lokasi pelantikan.
Bupati menekankan, sebagai "amunisi baru" birokrasi Pemkab Lebong, ke-583 PPPK ini diharapkan mampu menjadi motor penggerak pelayanan publik yang lebih lincah, terutama di sektor pendidikan dan kesehatan yang menjadi formasi dominan.
Disiplin adalah Harga Mati
Azhari juga menyoroti pentingnya integritas dan disiplin. Ia tidak ingin mendengar adanya laporan PPPK yang bolos kerja atau melanggar etika kepegawaian baru beberapa bulan setelah dilantik.
"Jaga amanah ini. Di luar sana, ribuan orang antre ingin berada di posisi kalian. Syukuri nikmat ini dengan bekerja sungguh-sungguh melayani masyarakat Lebong. Tunjukkan bahwa kalian memang layak diangkat menjadi ASN," imbuhnya.
Kontrak Kerja Berbasis Kinerja
Kepala BKPSDM Lebong menambahkan, para PPPK yang dilantik hari ini terikat dengan perjanjian kerja yang memiliki target spesifik. Perpanjangan kontrak di masa depan akan sangat bergantung pada pencapaian target tersebut dan kedisiplinan pegawai.
Dengan pelantikan ini, Pemerintah Kabupaten Lebong berharap adanya akselerasi dalam pencapaian target pembangunan daerah, mengingat kebutuhan SDM di lini teknis kini telah terpenuhi secara signifikan. (adv)