Jadikan Duta GenRe Sebagai Ruang Pembentukan Karakter

Jadikan Duta GenRe Sebagai Ruang Pembentukan Karakter
Sekretaris Perwakilan BKKBN bersama Bupati Rejang Lebong, Bengkulu M.Fiktri Thobari

Bengkulu-Rejang Lebong,-Sekretaris Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana  Nasional (BKKBN) Provinsi Bengkulu Nesianto, S.E., M.M menyebutkan, bahwa pemilihan Duta Generasi Berencana (GenRe) tidak hanya menjadi ajang kompetisi unjuk kemampuan dan prestasi remaja, tetapi juga menjadi ruang pembentukan karakter positif dalam mewujudkan generasi muda yang berencana, berdaya, dan berkontribusi bagi pembangunan daerah.

 

Hal tersebut ditegaskannya dalam rangkaian kegiatan Pemilihan Duta GenRe Rejang Lebong 2025 yang diikuti para remaja dari berbagai kecamatan. Para peserta tidak hanya dinilai dari penampilan dan kemampuan komunikasi, tetapi juga pemahaman mendalam terhadap isu kependudukan dan remaja, seperti kesehatan reproduksi, pencegahan pernikahan dini, narkoba, serta stunting.

 

“Duta GenRe bukan sekadar gelar. Mereka adalah role model dan agen perubahan yang dapat menginspirasi remaja lain untuk menjalani kehidupan yang terencana dan penuh perencanaan masa depan,” ujar Nesianto kepada pewarta, usai menghadiri pemilihan Duta GenRe tingkat Kabupaten Rejang Lebong Minggu 30/11/2025.

 

“Melalui pendekatan edukasi sebaya, para finalis dipersiapkan untuk mampu menyampaikan pesan-pesan pembangunan keluarga secara kreatif dan menyenangkan, baik di lingkungan sekolah, komunitas, maupun melalui media digital. Melalui kegiatan ini, remaja yang terlibat semakin termotivasi untuk berprestasi dan memberikan kontribusi nyata, tidak hanya saat kompetisi berlangsung, tetapi berkelanjutan di masyarakat," kata Nesianto.

 

Pemilihan Duta GenRe itu dihadiri Bupati Rejang Lebong Bengkulu M.Fikri Thobari dan Ketua TP PKK Kab. Rejang Lebong yang didampingi sejumlah unsur Forkopimda Rejang Lebong. Fikri menghimbau forum GenRe di daerah itu untuk menjadi jembatan komunikasi antara pemerintah.

 

Selain itu Fikri mengajak GenRe untuk memperkuat forum pusat informasi konseling remaja (PIK-R) sebagai program besar dan berkelanjutan. Karena dia menilai forum generasi muda itu merupakan garda terdepan yang memastikan berjalannya edukasi kepada remaja di lingkungannya.(***)