Festival Bangun Desa, Bangun Indonesia: Gotong Royong dari Desa ke Nasional

Festival Bangun Desa, Bangun Indonesia: Gotong Royong dari Desa ke Nasional
Gubernur Bengkulu Helmi Hasan dan Menteri Desa Yandri Susanto berfoto bersama tokoh masyarakat, pejabat daerah, dan masyarakat saat Festival Bangun Desa, Bangun Indonesia di Desa Bukit Peninjauan I, Seluma, Ahad (16/11).”

SELUMA, BENGKULU — Gubernur Bengkulu Helmi Hasan dan Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) RI Yandri Susanto kompak mendorong semangat gotong royong untuk membangun Indonesia dari desa.

Kegiatan tersebut digelar melalui Festival Bangun Desa, Bangun Indonesia yang dipusatkan di Desa Bukit Peninjauan I, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Seluma, Ahad (16/11). Festival ini dirangkaikan dengan Konsolidasi Pemberdayaan Masyarakat dan Deklarasi Desa Bersinar (Bersih Narkoba), serta dihadiri berbagai unsur pemerintah, tokoh masyarakat, dan masyarakat setempat.

Gubernur Helmi Hasan menegaskan bahwa pembangunan desa merupakan fondasi utama untuk mewujudkan Bengkulu yang lebih maju.

“Pertumbuhan ekonomi 8 persen tidak mungkin tercapai kalau tidak dimulai dari desa. Semua harus bergerak bersama, bergotong royong dari tingkat provinsi hingga masyarakat desa,” ujar Helmi.

Ia menambahkan, Pemerintah Provinsi Bengkulu terus mengoptimalkan APBD agar manfaat pembangunan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.

“Bengkulu akan menjadi provinsi yang maju karena kita memperkuat pembangunan desa dan mengoptimalkan penggunaan APBD agar manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat. Dalam tiga tahun ini, kami menargetkan seluruh jalan kewenangan provinsi mulus agar perekonomian masyarakat berjalan lancar,” katanya.

Sementara itu, Mendes PDT Yandri Susanto, putra daerah asal Kedurang, Bengkulu Selatan, mengajak seluruh masyarakat menjadikan pembangunan desa sebagai gerakan kolektif nasional.

“Kita bukan superman, tetapi super team. Masa depan Indonesia ditentukan oleh kemampuan kita membangun desa bersama-sama,” tegas Yandri.

Ia menekankan bahwa pembangunan desa bukan sekadar program, melainkan arah besar bangsa.

“Tagline Bangun Desa, Bangun Indonesia adalah arah besar pembangunan nasional. Pemerataan ekonomi dari desa merupakan langkah penting untuk mengentaskan kemiskinan. Mari bangun desa kita masing-masing dari berbagai sektor, karena semua hal ada di desa,” kata Yandri.

Festival ini menegaskan komitmen bahwa Bengkulu siap melaju lebih cepat dengan desa sebagai pusat kekuatan pembangunan melalui kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga terkait.

Kegiatan tersebut juga dihadiri Sekretaris Utama BNN RI Tantan Sulistyana, Anggota DPD RI Destita Khairilisani dan Leni Haryati John Latief, Bupati Seluma Teddy Rahman, Bupati Rejang Lebong Fikri Thobari, Wakil Bupati Mukomuko Rahmadi, Kapolda Bengkulu Irjen Pol Mardiyono, unsur Forkopimda, serta masyarakat setempat.