Bengkulu, Ikobengkulu.com— Suasana penuh semangat dan kebanggaan menyelimuti kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Fatmawati Sukarno Bengkulu. Sembilan mahasiswa yang tergabung dalam Kelompok Studi Ekonomi Islam (KSEI) Sharia Economic Movement Community (SEM-C) sukses mengharumkan nama kampus dengan torehan dua medali emas, satu medali perak, dan dua piala pada ajang nasional KaSEIVENT 8.0 yang diselenggarakan oleh Universitas Riau (UNRI), 24–27 September 2025.
Ajang bergengsi ini diikuti oleh 66 peserta dari berbagai perguruan tinggi se-Indonesia, baik dari kalangan KSEI maupun non-KSEI. Dengan mengusung tema “Islamic Economic and Finance for Regional Resilience: Toward Inclusive and Sustainable Growth,” KaSEIVENT 8.0 menjadi ajang adu gagasan, inovasi, dan kemampuan analitis mahasiswa di bidang ekonomi Islam.

Emas, Perak, dan Semangat Juang
Delegasi UIN FAS Bengkulu tampil memukau dalam dua cabang lomba utama, Olimpiade Ekonomi Islam (OEI) dan Karya Tulis Ilmiah Nasional (EKI). Berikut daftar peraih prestasi:
Medali Emas – Best Paper Sub Tema Digitalisasi Keuangan Syariah
- Miftahul Jannah (Ekonomi Syariah, Semester 3)
- Alda Andira Safitri (Ekonomi Syariah, Semester 3)
- Afrizal Malda (Ekonomi Syariah, Semester 3)
Juara 3 Karya Tulis Ilmiah Nasional & Medali Emas – Ekonomi Hijau Syariah
.jpg)
- Amelia Putri Maharani (Ekonomi Syariah, Semester 5)
- Mila Silvana Putri (Ekonomi Syariah, Semester 5)
- Ninda Putri Yulanda (Ekonomi Syariah, Semester 5)
Juara Harapan 1 Karya Tulis Ilmiah & Medali Perak – Best Paper Sub Tema Ekonomi Hijau Syariah
- Della Puja Firanti (Ekonomi Syariah, Semester 5)
- Nur Hidayah (Ekonomi Syariah, Semester 5)
- Nidia Albarida (Ekonomi Syariah, Semester 5)
Bimbingan dan Dedikasi yang Berbuah Prestasi
Dosen pembimbing, Khairiah ElWardah, M.Ag., tak dapat menyembunyikan rasa bangganya. Ia menyebut keberhasilan ini sebagai hasil dari kerja keras, kolaborasi, dan semangat pantang menyerah para mahasiswa.
“Prestasi ini membuktikan bahwa mahasiswa UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu mampu bersaing di tingkat nasional. Lebih dari sekadar kemenangan, ini adalah bukti potensi besar dalam mengembangkan ekonomi Islam yang kreatif, solutif, dan berkelanjutan,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa pencapaian tersebut sejalan dengan visi kampus untuk mencetak lulusan yang unggul secara akademik sekaligus adaptif terhadap tantangan global. “Kami berharap ini menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus berkarya dan berani tampil di berbagai kompetisi,” tambahnya.
Generasi Ekonomi Syariah Masa Depan
Ajang KaSEIVENT 8.0 bukan sekadar kompetisi, melainkan wadah pembelajaran dan jejaring kolaboratif antarmahasiswa dari berbagai daerah. Di sinilah ide-ide baru tentang ekonomi Islam tumbuh, berpadu dengan semangat keberlanjutan dan inklusivitas.
Bagi UIN FAS Bengkulu, kemenangan ini bukan hanya soal medali, tetapi juga simbol bahwa kampus Merah Putih siap berkiprah lebih luas dalam pengembangan ekonomi Islam nasional. Mahasiswa tidak hanya dituntut menjadi pemikir, tetapi juga pelaku perubahan yang membawa nilai-nilai Islam ke dalam praktik ekonomi modern.
Capaian luar biasa ini menjadi bukti nyata bahwa semangat, inovasi, dan kerja sama mampu membawa mahasiswa UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu bersinar di panggung nasional — mengukuhkan posisi mereka sebagai generasi muda yang siap membangun ekonomi Islam yang inklusif dan berdaya saing global.(adv)