ARGAMAKMUR – Balai Bahasa Provinsi Bengkulu menggelar kegiatan sosialisasi Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) Adaptif bagi mahasiswa Universitas Ratu Samban (UNRAS). Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya peningkatan kompetensi bahasa Indonesia di kalangan akademisi, khususnya bagi mahasiswa tingkat akhir yang akan segera menyandang gelar sarjana.
Dalam kegiatan yang berlangsung di kampus UNRAS ini, Balai Bahasa Provinsi Bengkulu menekankan bahwa UKBI Adaptif merupakan instrumen resmi negara untuk mengukur kemahiran seseorang dalam berbahasa Indonesia, baik secara lisan maupun tulisan. Hasil uji ini dapat digunakan sebagai bukti kompetensi bahasa yang sah, setara dengan uji kemampuan bahasa asing seperti TOEFL atau IELTS.
Yanti Riswara, S.S., M.Hum, Ketua Tim Kerja Balai Bahasa Provinsi Bengkulu menjelaskan bahwa penguasaan bahasa Indonesia yang baik dan benar menjadi identitas sekaligus keunggulan akademik bagi calon wisudawan, terutama dalam menghadapi dunia kerja dan persaingan global.
“UKBI bukan sekadar ujian, tapi ukuran profesionalitas berbahasa. Mahasiswa yang memiliki sertifikat UKBI menunjukkan kemampuan komunikasi ilmiah, administratif, dan profesional yang diakui secara nasional,” ujar Yanti Riswara, S.S., M.Hum, Ketua Tim Kerja Balai Bahasa Provinsi Bengkulu.
Pihak Universitas Ratu Samban menyambut baik kegiatan ini dan berkomitmen untuk menjadikan UKBI sebagai salah satu indikator kelulusan mahasiswa, khususnya bagi calon wisudawan. Langkah ini sejalan dengan visi kampus untuk mencetak lulusan yang unggul dan siap bersaing, tidak hanya di tingkat daerah tetapi juga nasional.
Selain sosialisasi, mahasiswa juga diberikan kesempatan untuk mencoba simulasi UKBI Adaptif, agar memahami sistem penilaian dan jenis soal yang diujikan. Antusiasme peserta terlihat dari banyaknya mahasiswa yang aktif mengikuti sesi tanya jawab serta berencana mendaftar sebagai peserta uji resmi.
Melalui kegiatan ini, UNRAS berharap seluruh mahasiswa dapat mengutamakan bahasa Indonesia dalam komunikasi akademik dan profesional, serta menjadikan UKBI sebagai bagian dari standar mutu lulusan perguruan tinggi di Bengkulu. (Cik)