Baksos KB Wilayah Khusus Garap Daerah Perbatasan

Baksos KB Wilayah Khusus Garap Daerah Perbatasan

Bengkulu,IkoBengkulu.com,-Baktisosial Program Keluarga Berencana di wilayah khusus tahun ini. Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Bengkulu garap di dua wilayah, Kota Bengkulu dan Kabupaten Kaur. Pada Kamis, (18/9/2025) turun di Desa Tebing Rambutan, Kecamatan Nasal, Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu.

 

Desa Tebing Rambutan salah satu desa terpencil yang merupakan daerah perbatasan Provinsi Bengkulu - Lampung. Sebagai daerah perbatasan menjadi garapan bakti KB wilayah khusus di Provinsi Bengkulu dengan mentargetkan sebanyak 70 peserta KB kontrasepsi jangka panjang. Guna meningkatkan kesertaan KB modern, khususnya Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP). Serta bertujuan menurunkan angka unmet need dan mendukung percepatan penurunan stunting.

 

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu Zamhari, S.H., M.H menyampaikan,bakti KB wilayah khusus  untuk memastikan seluruh masyarakat, termasuk yang tinggal di daerah terpencil, perbatasan, maupun wilayah dengan kondisi sosial khusus. Agar daerah tersebut tetap memperoleh akses layanan program KB. " Upaya ini penting guna meningkatkan kualitas kesehatan ibu dan anak, mengurangi angka kehamilan yang tidak diinginkan, serta menurunkan risiko kematian ibu dan bayi.

 

Tak hanya itu pelayanan KB di wilayah khusus juga berfungsi mengurangi kesenjangan pelayanan kesehatan antarwilayah, mendukung pengendalian laju pertumbuhan penduduk, serta memberdayakan keluarga dalam merencanakan jumlah dan jarak kelahiran anak sesuai dengan kondisi sosial, ekonomi, dan kesehatannya," tambah Zamhari.

 

Bakti KB wilayah perbatasan tersebut mampu melayani sebanyak 66 peserta KB modern. Akseptor dengan berbagai jenis dan metode kontrasepsi. Terdapat kontrasepsi Intera Uterine Device (IUD) dan suntik masing-masing lima peserta, Pil dan kondom masing-masing sebanyak 11 akseptor dan implant sebanyak 34 akseptor.(***)