KEPAHIANG, IKOBENGKULU.COM– Transparansi dan akuntabilitas menjadi pilar utama dalam setiap langkah pembangunan di Kabupaten Kepahiang. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kepahiang, di bawah kepemimpinan Kepala Bappeda HM. Salihin, M.Si, secara rutin melakukan evaluasi pembangunan daerah guna memastikan setiap program berjalan sesuai rencana dan memberikan dampak yang maksimal bagi masyarakat.
"Evaluasi bukanlah sekadar formalitas, melainkan alat penting untuk mengukur sejauh mana kita telah mencapai target, mengidentifikasi kendala, dan merumuskan langkah perbaikan," ujar HM. Salihin, M.Si, saat ditemui di kantornya.
.jpg)
Ia menekankan bahwa proses evaluasi ini adalah wujud nyata dari komitmen Bappeda Kepahiang terhadap akuntabilitas publik.
Proses evaluasi yang dilakukan Bappeda meliputi berbagai aspek, mulai dari penyerapan anggaran, capaian indikator kinerja utama (IKU) setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD), hingga dampak program terhadap kesejahteraan masyarakat. Hasil dari evaluasi ini kemudian dirangkum dalam laporan kinerja pembangunan yang transparan dan dapat diakses oleh publik.
Salihin menambahkan, hasil evaluasi ini juga menjadi masukan krusial dalam penyusunan perencanaan pembangunan tahun berikutnya. "Setiap temuan dari evaluasi akan menjadi bahan bakar bagi kami untuk merumuskan kebijakan yang lebih tepat sasaran dan efisien di masa mendatang," jelasnya.
Dengan mengedepankan evaluasi yang sistematis dan transparan, Bappeda Kabupaten Kepahiang memastikan bahwa setiap rupiah anggaran yang dikeluarkan pemerintah daerah benar-benar memberikan manfaat nyata bagi seluruh masyarakat. HM. Salihin, M.Si berharap, upaya ini akan terus meningkatkan kepercayaan publik terhadap kinerja pemerintah daerah dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan berkeadilan. (adv)