IKOBENGKULU.COM – Nostalgia dan kehangatan menyelimuti SMA Negeri 2 Bengkulu saat ratusan alumni angkatan 2000 kembali berkumpul dalam Reuni Perak 2000-2025, Sabtu (22/2). Mengusung tema Kembali untuk Peduli, reuni ini tidak sekadar ajang temu kangen, tetapi juga momen berbagi untuk sekolah dan sesama.
Nostalgia Kembali Mengalir
.jpeg)
Mereka datang dari berbagai penjuru, tak hanya dari Bengkulu, tetapi juga luar daerah. Gelak tawa pecah saat alumni mengenang masa sekolah, berbagi cerita lama, hingga kembali mencicipi jajanan favorit seperti pangsit, es, dan pempek yang dulu menemani hari-hari mereka di kantin sekolah.
Momen haru tak terhindarkan ketika para guru yang dulu mengajar mereka ikut hadir. Sebuah bentuk penghormatan diberikan kepada mereka, sebagai tanda terima kasih atas dedikasi dalam membimbing generasi muda.
Aksi Peduli, Dari Alumni untuk Sesama
Tak sekadar berkumpul, reuni ini juga diisi dengan kegiatan bakti sosial. Para dokter yang merupakan alumni Smunda 2000 mengadakan pemeriksaan kesehatan gratis dan sosialisasi HIV/AIDS bagi masyarakat sekitar. “Kami tidak hanya ingin bernostalgia, tapi juga ingin berbagi manfaat bagi lingkungan sekitar,” ujar Ketua Panitia, Conny H. Saputra.
Selain itu, alumni juga memberikan bantuan berupa karpet sajadah, mukena, sarung, serta perlengkapan olahraga untuk sekolah. Ada pula tali asih sebagai bentuk penghargaan kepada para guru yang telah berjasa membimbing mereka selama tiga tahun di bangku SMA.
Puncak Acara, Syukur dan Kebersamaan

Puncak acara ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Ketua IKA Smunda 2000, Weldo Kurniyanto. “Reuni ini bukan hanya untuk hari ini, kami ingin membangun wadah alumni yang lebih bermanfaat ke depannya,” ungkapnya. Ia berharap, kebersamaan yang terjalin tetap terjaga hingga reuni emas nanti.
Dalam kesempatan itu, alumni juga menunjukkan kepeduliannya dengan membantu salah satu rekan mereka yang membutuhkan tangan palsu. “Kegiatan ini tidak akan berhenti di sini, kami akan terus bergerak,” tambahnya.
Bangga dengan Para Alumni
.jpeg)
Kepala SMA Negeri 2 Bengkulu, Wanpisata, M.Pd., menyampaikan kebanggaannya melihat kiprah para alumni. “Sudah ada tiga alumni yang menjadi guru besar, banyak pula yang sukses di berbagai bidang, bahkan berkarir di Pulau Jawa. Semoga kegiatan ini bisa terus berlanjut,” ujarnya.
Sebagai penutup, video dokumentasi perjalanan alumni selama 25 tahun terakhir diputar, mengundang gelombang emosi. Beberapa alumni terlihat menitikkan air mata saat mengenang masa lalu. Sesi storytelling dan refleksi pun menjadi momen yang mempererat ikatan di antara mereka.
.jpeg)
Salah satu alumni, Awaludin Amin, mengatakan reuni ini tidak hanya menghadirkan nostalgia, tetapi juga memperkuat ikatan persaudaraan dan kepedulian antaralumni. Harapannya, di masa mendatang, kebersamaan ini dapat terus diwariskan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.

“Harapan kami ini, tidak hanya sebatas acara saat ini, tetapi terus berlanjut dan berbuat lebih banyak lagi. Sehingga kami akan terus bertemu, bahkan sampai reuni emas nanti”, katanya. ***