KEPAHIANG, Ikobengkulu.com -Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Kepahiang tengah gencar mengembangkan seluruh potensi wisata yang ada di daerah. Upaya ini tidak hanya menyasar destinasi wisata yang sudah populer, tetapi juga menggali potensi wisata tersembunyi yang selama ini belum tergarap secara optimal.
Kepala Disparpora Kepahiang, Rudi Andi Sihaloho, menyatakan bahwa langkah ini merupakan salah satu program prioritas untuk mendorong kebangkitan ekonomi berbasis pariwisata.
“Mengembangkan potensi wisata dan meningkatkan promosi adalah prioritas utama kami. Harapannya, wisatawan yang berkunjung ke Kepahiang dapat meningkat setiap tahunnya, sehingga memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat,” ujar Rudi.
Libatkan Pemuda dan Masyarakat
Disparpora Kepahiang mengajak masyarakat, terutama pemuda, untuk berperan aktif dalam mempromosikan pariwisata lokal. Menurut Rudi, keterlibatan pemuda sangat penting dalam menciptakan kesadaran wisata dan menjaga kelestarian destinasi.
.jpg)
“Kami membutuhkan dukungan dari kaum muda untuk memanfaatkan teknologi digital seperti media sosial untuk mempromosikan destinasi wisata di Kepahiang. Dengan pendekatan ini, kami bisa menjangkau wisatawan yang lebih luas,” katanya.
Desa Didorong Manfaatkan Dana Desa
Selain itu, Rudi juga mendorong Pemerintah Desa (Pemdes) untuk menggunakan Dana Desa (DD) secara strategis untuk pengembangan potensi wisata di wilayah mereka. Dana tersebut dapat dialokasikan untuk meningkatkan fasilitas di area wisata, sehingga lebih menarik bagi pengunjung.
“Kami mendorong desa-desa untuk memanfaatkan Dana Desa untuk mendukung pengembangan destinasi wisata lokal. Dengan fasilitas yang memadai, wisatawan akan merasa lebih nyaman dan terlayani dengan baik,” tambahnya.
Promosi Wisata Digital
Memasuki era digital, Disparpora Kepahiang memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan promosi wisata. Media sosial seperti Instagram, Facebook, dan Twitter menjadi alat utama dalam memperkenalkan potensi Kepahiang kepada khalayak luas.
“Promosi digital ini sangat efektif dalam menjangkau wisatawan generasi muda yang banyak mencari informasi melalui media sosial. Ini adalah langkah strategis untuk meningkatkan daya tarik pariwisata Kepahiang,” jelas Rudi.
Harapan untuk Pariwisata Kepahiang
Dengan kolaborasi antara pemerintah, pemuda, dan masyarakat, Rudi optimistis pariwisata Kepahiang akan terus berkembang. Ia juga berharap wisatawan dari dalam maupun luar daerah dapat menikmati keindahan alam dan budaya yang ditawarkan Kepahiang.
“Kami ingin Kepahiang menjadi destinasi wisata unggulan yang membanggakan masyarakat. Pariwisata bukan hanya soal kunjungan wisatawan, tetapi juga bagaimana sektor ini dapat mendorong ekonomi lokal,” tutup Rudi. (ADS)