IKOBENGKULU.COM - Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) Bengkulu menggelar seminar nasional dengan tema "Kekerasan Seksual pada Remaja" di Gedung Serba Guna (GSG) UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu pada Senin, 23 September 2024. Seminar ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang kekerasan seksual pada remaja, serta mendorong upaya pencegahan dan penanganan yang efektif.
Ratusan peserta dari kalangan mahasiswa dan pengurus HIMPSI hadir dalam seminar ini. Acara dibuka dengan sambutan dari Ketua HIMPSI Bengkulu, yang menekankan pentingnya peran aktif semua pihak dalam mencegah dan mengatasi kekerasan seksual pada remaja.
"HIMPSI adalah organisasi profesi psikolog dan akademisi psikologi yang telah berdiri selama 76 tahun dan hadir di setiap provinsi di Indonesia," ujar Ketua HIMPSI Bengkulu. "Tujuan seminar ini adalah untuk meningkatkan kesadaran mahasiswa tentang maraknya kekerasan seksual dan mendorong mereka untuk melakukan pencegahan sejak dini. Selain itu, HIMPSI juga berupaya membuka prodi Psikologi di UIN Bengkulu."
Selanjutnya, Rektor UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu, Prof. Dr. K. Zulkarnain Dali M.P., dalam sambutannya menekankan pentingnya seminar ini untuk meningkatkan kesadaran mahasiswa tentang maraknya kekerasan seksual di era digital. "Zaman sekarang, kasus kekerasan seksual, termasuk pembunuhan dan pemerkosaan, semakin sering terjadi. Remaja saat ini sangat bebas dalam berkomunikasi melalui jaringan digital, yang meningkatkan risiko terjadinya kekerasan seksual melalui handphone," ujar Rektor UINFAS Bengkulu.
.jpeg)
Seminar ini menghadirkan pembicara ahli dari berbagai bidang, seperti Kompol Arie Yansah, S.H., Pamen Ditreskrimum Polda Bengkulu, yang memaparkan upaya penegakan hukum terhadap pelaku kekerasan seksual. Dwi Septi Aryani, S.Psi., M.Psi., Psikolog, juga menjelaskan dampak psikologis kekerasan seksual pada remaja dan strategi penanganan yang tepat.
Para peserta seminar antusias mengikuti pemaparan materi dan berpartisipasi aktif dalam sesi tanya jawab. Keprihatinan mereka terhadap masalah kekerasan seksual pada remaja terlihat jelas, dan mereka bertekad untuk menjalankan peran aktif dalam mencegah dan mengatasi permasalahan ini.
Seminar ini merupakan langkah konkret HIMPSI Bengkulu dalam menjalankan misi untuk meningkatkan kesejahteraan psikologis masyarakat, terutama remaja. HIMPSI Bengkulu berharap seminar ini dapat menjadi momentum bagi semua pihak untuk bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi remaja dari ancaman kekerasan seksual. ***
Penulis: Nia Asri Juniarti