IKOBENGKULU.COM- Konsultasi Regional (Konreg) Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) dan Indikator Sosial Ekonomi (ISE) se-Sumatera yang digelar di Hotel BW Luxury Jambi pada Selasa (27/8) telah menghasilkan tujuh kesepakatan kunci.
Acara yang berlangsung selama dua hari ini, bertujuan memperkuat transformasi ekonomi dan sosial di wilayah Sumatera menuju pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan.
Gubernur Jambi, Al Hariz, secara resmi membuka acara yang dihadiri oleh kepala Bappeda, Diskominfo, BI, BPS, dan DJPb se-Sumatera. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya kolaborasi antarprovinsi untuk mempercepat pembangunan yang merata di seluruh Sumatera.
"Kegiatan ini merupakan langkah penting untuk mendorong transformasi sosial ekonomi yang berkelanjutan di Sumatera. Kesepakatan yang dihasilkan harus memberikan kontribusi nyata dalam penyediaan data statistik yang berkualitas serta kebijakan perencanaan jangka menengah," ujar Kepala Bappeda Provinsi Jambi, Agus Sunaryo.
Direktur Neraca Pengeluaran BPS, Pipit Helly Sorayan, juga menambahkan bahwa kesepakatan yang telah dibuat harus segera diimplementasikan untuk mendukung pembangunan ekonomi di Sumatera.
.jpeg)
"Kami berharap semua kesepakatan ini dapat segera dijalankan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di Sumatera," kata Pipit.
Kepala Diskominfotik Provinsi Bengkulu, Oslita Muslimin, menyoroti bahwa Provinsi Bengkulu telah menunjukkan tren positif dalam capaian ekonomi makro dan statistik sepanjang tahun ini.
"Pertumbuhan ekonomi Bengkulu pada Triwulan II 2024 mencapai 4,70%, sementara tingkat pengangguran dan angka kemiskinan menunjukkan tren penurunan yang signifikan," jelas Oslita.
Acara ini ditutup dengan pengumuman bahwa Konreg PDRB-ISE tahun 2025 akan dilaksanakan di Provinsi Sumatera Utara, dan tahun 2026 di Provinsi Sumatera Barat.
Tujuh Kesepakatan Rembug Batanghari Konreg PDRB-ISE:
1. Penyediaan data statistik berkualitas dan kebijakan percepatan transformasi ekonomi inklusif.
2. Evaluasi implementasi kesepakatan dan penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) se-Sumatera 2025-2029.
3. Forum komunikasi rutin untuk kajian dan data regional se-Sumatera.
4. Optimalisasi sistem aplikasi Konreg PDRB-ISE yang terkoneksi dengan portal Satu Data.
5. Evaluasi kesepakatan oleh provinsi penyelenggara.
6. Provinsi penyelenggara Konreg berikutnya bertugas mempersiapkan kesepakatan dan memfasilitasi tindak lanjut.
7. Konreg PDRB-ISE 2025 akan diadakan di Provinsi Sumatera Utara, dan 2026 di Provinsi Sumatera Barat. ***