BPS: TPK Hotel Berbintang Bengkulu Meningkat, Ini Perkembangannya

BPS: TPK Hotel Berbintang Bengkulu Meningkat,   Ini Perkembangannya
Hotel Mercure Bengkulu (Foto: Hotel Mercure)

IKOBENGKULU.COM  - Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Provinsi Bengkulu pada Juni 2024 tercatat sebesar 47,77 persen, mengalami peningkatan sebesar 1,00 poin dibandingkan dengan TPK hotel berbintang pada Mei 2024 yang tercatat sebesar 46,77 persen. Dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun 2023, TPK hotel berbintang di Bengkulu juga menunjukkan peningkatan sebesar 0,42 poin.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu, Win Rizal, menyampaikan bahwa kenaikan ini menunjukkan adanya peningkatan aktivitas pariwisata dan perhotelan di Bengkulu. "Peningkatan TPK hotel berbintang ini menjadi indikator positif bagi industri pariwisata di Bengkulu. Kami berharap tren ini terus berlanjut dan semakin meningkat di bulan-bulan mendatang," ujar Win Rizal.

Selain itu, Rata-Rata Lama Menginap Tamu (RLMT) pada hotel berbintang di Provinsi Bengkulu pada Juni 2024 tercatat sebesar 1,28 hari. Angka ini meningkat 0,01 hari dibandingkan dengan RLMT pada Mei 2024 yang tercatat sebesar 1,27 hari. Namun, jika dibandingkan dengan Juni 2023, RLMT mengalami penurunan sebesar 0,14 hari.

"Dari data yang kami himpun, terlihat bahwa meskipun ada peningkatan RLMT dari bulan sebelumnya, jika dibandingkan dengan tahun lalu, ada sedikit penurunan. Ini menjadi pekerjaan rumah bagi kita untuk terus meningkatkan daya tarik dan kenyamanan bagi wisatawan agar mereka betah menginap lebih lama," tambah Win Rizal.

Dari sepuluh provinsi yang ada di Pulau Sumatera, dengan TPK hotel berbintang sebesar 47,77 persen, Provinsi Bengkulu menempati urutan ketujuh. TPK hotel berbintang tertinggi di Sumatera adalah Provinsi Kepulauan Riau dengan besaran 64,78 persen, sementara TPK terendah adalah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dengan TPK 28,16 persen.

Secara nasional, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Indonesia pada Juni 2024 mencapai 54,69 persen. Provinsi dengan persentase TPK tertinggi adalah Kalimantan Timur sebesar 70,20 persen, diikuti oleh Bali sebesar 65,78 persen, dan Kepulauan Riau sebesar 64,78 persen. Sementara itu, provinsi dengan persentase TPK terendah adalah Sulawesi Barat sebesar 28,02 persen, diikuti oleh Kepulauan Bangka Belitung sebesar 28,16 persen dan Papua Barat sebesar 33,33 persen.

"Data ini menunjukkan bahwa ada potensi besar untuk mengembangkan sektor perhotelan di Bengkulu. Kami akan terus berupaya meningkatkan promosi dan kerjasama dengan berbagai pihak untuk menarik lebih banyak wisatawan ke Bengkulu," pungkas Win Rizal. ***