IKOBENGKULU.COM – Dalam rangka memantau langsung kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), Rektor Universitas Bengkulu, Dr. Retno Agustina Ekaputri, S.E, M.Sc, bersama Wakil Rektor I Bidang Akademik, Prof. Dr. Mochamad Lutfi Firdaus, S.Si, M.Si, Wakil Rektor II Bidang Sumberdaya, Yefriza, S.E, MPPM, Ph.D, serta para dekan, melakukan kunjungan ke Kabupaten Bengkulu Utara. Kegiatan monitoring dan evaluasi (Monev) ini bertujuan memastikan program KKN berjalan sesuai rencana dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Antusiasme Mahasiswa dan Masyarakat
Pertemuan dan diskusi yang berlangsung di Balai Kelurahan Kemumu, Kecamatan Arma Jaya, disambut hangat oleh pemerintah kecamatan, kelurahan, serta ratusan mahasiswa yang sedang menjalankan program KKN Tematik MBKM. Dalam laporannya, perwakilan mahasiswa menyampaikan bahwa 160 peserta KKN tersebar di 12 desa dan Kelurahan Kemumu, dan mereka aktif melaksanakan program kerja yang menghasilkan produk bernilai ekonomi berbasis potensi lokal.

"Alhamdulillah, kondisi kami sehat semua dan terus aktif penuh semangat melaksanakan program kerja untuk menghasilkan produk bernilai ekonomi yang berbasis potensi lokal. Ada kelompok yang membuat kerajinan tangan berbahan rotan dan lidi kelapa sawit sehingga menghasilkan alat-alat rumah tangga. Ada juga yang memanfaatkan hasil pertanian dan tanaman pekarangan untuk membuat kue dan penganan, serta kreativitas lainnya," ujar salah satu mahasiswa dari Fakultas Teknik Unib.
Dukungan Pemerintah Setempat
Kepala Kelurahan Kemumu, Utama, S.I.P, mengapresiasi kunjungan Rektor dan rombongan. "Kami merasa terhormat karena telah dipilih sebagai lokasi kunjungan Monev KKN ini. Semoga kegiatan ini semakin meningkatkan eksistensi dan kemajuan Kelurahan Kemumu," ungkap Utama.
Suwanto, Kasi Pemerintahan Kecamatan Arma Jaya, menambahkan bahwa pelaksanaan KKN Tematik MBKM di wilayahnya telah berlangsung sangat baik. "Kami melihat adik-adik mahasiswa telah berbaur dengan masyarakat dan sebaliknya, masyarakat termasuk para pemuda di kecamatan ini sangat senang dengan kehadiran para mahasiswa. Program kerja yang dilaksanakan sangat bagus dan telah menggugah masyarakat agar memanfaatkan potensi lokal untuk menghasilkan produk bernilai ekonomi," jelasnya.
Harapan dan Komitmen Universitas
Ketua P3KKN Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Unib, Dr. Bustanuddin Lubis, MA, menjelaskan bahwa program KKN Tematik MBKM di Kecamatan Arma Jaya ini melibatkan 160 mahasiswa yang tersebar di 12 desa dan kelurahan. "Selain dari Unib, di antara 160 mahasiswa tersebut juga ada dari Institut Teknologi Sumatera (ITERA) dan Universitas Lampung (Unila) yang melaksanakan KKN Kolaborasi. Tema besar yang diusung dalam program ini adalah 'Membangun Desa untuk Indonesia' dan tema spesifiknya yaitu 'Pemberdayaan dan Penguatan UMKM Berbasis Masyarakat untuk Mendukung Sektor Pariwisata sebagai Strategi Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Desa di Kabupaten Bengkulu Utara.'"
Penghargaan dan Apresiasi

Rektor Unib, Dr. Retno Agustina Ekaputri, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkolaborasi dengan baik sehingga program KKN Tematik MBKM ini dapat berjalan lancar. "Suksesnya program ini menunjukkan tingginya komitmen berbagai pihak untuk sama-sama meningkatkan sumber daya manusia dan mendorong kemajuan ekonomi masyarakat. Tanpa kerja sama yang baik antar berbagai pihak, program ini akan sulit mewujudkan tujuan yang hendak dicapai," ujar Rektor.
Rektor juga memberikan apresiasi kepada para mahasiswa yang telah berbaur dan berbagi ilmu pengetahuan dengan masyarakat, serta ikut menumbuhkan semangat warga desa untuk mengelola potensi lokal dalam menunjang perekonomian.
Peninjauan Hasil Produk dan Sekretariat KKN
Setelah berdiskusi dan mendengarkan presentasi produk yang dihasilkan mahasiswa, Rektor dan rombongan meninjau serta mencicipi beberapa hasil produk berupa kue dan minuman yang dipamerkan di Balai Kelurahan Kemumu. Rektor juga mengunjungi sekretariat KKN lainnya, seperti Sekretariat KKN Desa Padang Sepan Kecamatan Air Besi, dan berpesan agar mahasiswa melaksanakan kegiatan yang bermanfaat dan menimbulkan kesan baik di tengah masyarakat.
"Kami berharap adik-adik mahasiswa dapat melaksanakan kegiatan yang bermanfaat dan menimbulkan kesan baik di tengah masyarakat," tutup Dr. Retno Agustina Ekaputri.
Kunjungan monitoring dan evaluasi ini menunjukkan komitmen Universitas Bengkulu dalam memastikan program KKN Tematik MBKM berjalan sesuai rencana dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Dengan dukungan dari berbagai pihak, program ini diharapkan dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif yang lebih besar di masa mendatang. ***