BKKBN Bengkulu Dorong Kerjasama Petugas KB dengan Pemdes untuk SDM Berkualitas

BKKBN Bengkulu Dorong Kerjasama Petugas KB dengan Pemdes untuk SDM Berkualitas
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu, Zamhari, S.H., M.H., berbicara di hadapan puluhan PKB/PLKB dan pejabat lokal pada pertemuan di Kantor DPPKBP3A Kabupaten Bengkulu Selatan (FOTO: Idris/Ikobengkulu)

IKOBENGKULU.COM - Dalam upaya memperkuat program pembangunan keluarga dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), BKKBN Provinsi Bengkulu mengajak petugas Keluarga Berencana (KB) untuk meningkatkan kolaborasi dengan pemerintah desa.

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu, Zamhari, S.H., M.H., menekankan pentingnya peran aktif Petugas KB dan Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PKB/PLKB) dalam mendukung pelaksanaan program Bangga Kencana di tingkat desa.

"Kesuksesan program Bangga Kencana sangat bergantung pada keterlibatan aktif petugas KB bersama pemerintah desa dalam memenuhi kebutuhan masyarakat setempat," ungkap Zamhari dalam pertemuan dengan puluhan PKB/PLKB Bengkulu Selatan di Kantor DPPKBP3A Kabupaten Bengkulu Selatan, Jumat, 8 Maret 2024.

Hadir dalam pertemuan tersebut, Fery Kusnadi, S.E., Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Bengkulu Selatan, bersama dengan pejabat dari lembaga penyelenggara program KB di daerah.

Zamhari menambahkan, "Para penyuluh KB harus menghabiskan lebih banyak waktu di masyarakat desa, memahami kebutuhan mereka, dan memberikan pengetahuan tentang Bangga Kencana, mulai dari kontrasepsi hingga upaya percepatan penurunan stunting."

 

Menurut Zamhari, kerjasama antara petugas KB, yang secara struktural berada di bawah pemerintah pusat, dengan pemerintah daerah adalah kunci untuk mencapai tujuan pembangunan kependudukan dan keluarga berencana.

Fery Kusnadi menyampaikan, di Bengkulu Selatan, program Bangga Kencana didukung oleh 39 PKB/PLKB yang bertugas di 158 desa/kelurahan. "Program 'Bujian Dusun', dimana pemerintah kabupaten beroperasi langsung dari desa, merupakan salah satu upaya mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, termasuk dalam bidang kesehatan, administrasi kependudukan, dan edukasi KB," kata Fery.

Kolaborasi erat antara petugas KB dengan pemdes diharapkan dapat mempercepat pencapaian indikator pembangunan keluarga, termasuk penurunan angka stunting, sebagai bukti nyata dari keberhasilan program Bangga Kencana di Provinsi Bengkulu. ***