IKOBENGKULU.COM - Di tengah keanekaragaman budaya Indonesia, batik memiliki tempat istimewa di hati masyarakat, termasuk bagi Fitri Agustina, pendiri Oase Gallery di Bengkulu.
Sejak tahun 2008, Oase Gallery telah berkomitmen untuk melestarikan warisan budaya batik, khususnya batik Besurek yang merupakan ikon kota Bengkulu.
Fitri berbagi tentang perjalanan dan visinya dalam mengembangkan Oase Gallery sebagai pusat batik berkualitas di Bengkulu.
"Nama brand saya adalah Oase Gallery. Saya sangat mencintai kain batik, terutama wastra. Untuk Bengkulu itu, namanya batik kain Besurek. Siapa lagi kalau bukan kita untuk menggerakkan teman-teman lainnya dalam melestarikan kain batik khususnya kain Besurek," tutur Fitri.
Berdiri sejak tahun 2008, Oase Gallery telah mengalami banyak perkembangan. Fitri memulai usahanya dari nol dan kini telah mampu membawa produknya ke tingkat internasional, bekerja sama dengan kedutaan besar di Indonesia dan pelajar Indonesia yang berada di luar negeri.
"Kami sudah banyak bekerja sama di kedutaan besar di Indonesia, mengirim produk ke Amerika, Belanda, Turki, dan negara-negara di Asia Tenggara," ungkap Fitri.
Salah satu keunggulan Oase Gallery adalah produksi batik yang tidak hanya unik tapi juga berkelanjutan.
"Produk kami limited edition dan kami mengadopsi konsep Zero Waste. Kami tidak membuang bahan baku batik," jelas Fitri tentang komitmen mereka terhadap lingkungan.
Fitri juga menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi dengan UMKM lainnya di Bengkulu, "Kami bermitra dengan teman-teman di kota, baik dari kota maupun Kabupaten. Jika kami mendapat pesanan banyak dan tidak bisa menanganinya sendiri, kami bisa berbagi dengan teman-teman yang lain."
Oase Gallery telah meraih berbagai penghargaan, termasuk juara pada berbagai ajang tingkat provinsi dan nasional. Prestasi ini merupakan bukti dari kualitas dan dedikasi Oase Gallery dalam melestarikan dan mengembangkan batik Bengkulu.
Manfaat dari program Bangga Buatan Indonesia bagi Oase Gallery juga sangat signifikan, khususnya dalam memperluas jaringan pemasaran online.
"Di dunia online, terutama e-commerce, kami benar-benar merasakan manfaatnya. Income kami bertambah, dan jaringan pemasaran kami semakin luas," kata Fitri.
Untuk mereka yang tertarik dengan produk unik dan berkualitas dari Oase Gallery, Fitri mengundang untuk mengunjungi toko online mereka di Shopee dan Tokopedia, serta mengikuti mereka di Instagram @oase_gallery.
Di sana, pelanggan bisa menemukan koleksi batik yang tidak hanya indah tapi juga membawa nilai budaya dan sejarah yang kaya.
Kisah Oase Gallery merupakan bukti nyata dari kecintaan dan dedikasi terhadap warisan budaya.
Lewat setiap lembarnya, Oase Gallery tidak hanya menjual batik, tapi juga cerita, kebanggaan, dan cinta kepada budaya Indonesia.
Fitri Agustina dan Oase Gallery terus berkarya untuk Bengkulu, menunjukkan bahwa dengan kecintaan dan kerja keras, batik Indonesia bisa bersinar di kancah lokal dan internasional. ***