Prabowo dan Jokowi Resmikan RS Pusat Pertahanan dan 25 RS TNI untuk Layanan Publik

Prabowo dan Jokowi Resmikan RS Pusat Pertahanan dan 25 RS TNI untuk Layanan Publik
Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat meresmikan Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara Panglima Besar Soedirman dan 25 RS TNI lainnya, bertempat di Jalan RC. Veteran Raya No.178, Bintaro, Jakarta Selatan. (FOTO: HO. IKOBENGKULU)

JAKARTA, IKOBENGKULU.COM - Untuk meningkatkan ketersediaan fasilitas kesehatan di Indonesia, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengumumkan penyelesaian dan peresmian Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) Panglima Besar Soedirman bersama dengan 25 Rumah Sakit Tentara Nasional Indonesia (RS TNI) lainnya.

Acara peresmian dihadiri oleh Presiden Joko Widodo di RSPPN, yang berlokasi di Jalan RC. Veteran Raya No.178, Bintaro, Jakarta Selatan, pada Senin (19/2).

Dalam sebuah pernyataan, Prabowo Subianto menyampaikan bahwa pembangunan rumah sakit ini merupakan bagian dari inisiatif besar untuk memperkuat infrastruktur kesehatan nasional, dengan 26 RS yang telah diresmikan sejak tahun 2023, termasuk 20 RS yang baru saja diresmikan.

Prasasti Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara Panglima Besar Soedirman dan 25 RS TNI lainnya, bertempat di Jalan RC. Veteran Raya No.178, Bintaro, Jakarta Selatan. (HO. IKOBENGKULU

Rumah sakit-rumah sakit ini terdiri dari 11 RS TNI Angkatan Darat, 3 RS TNI Angkatan Laut, dan 6 RS TNI Angkatan Udara, yang tersebar di berbagai lokasi strategis di seluruh Indonesia.

“Kami berharap pembangunan rumah sakit ini, yang terletak dekat dengan pangkalan TNI dan pemukiman penduduk, akan sangat bermanfaat bagi para prajurit TNI serta masyarakat umum,” ujar Prabowo, menekankan pentingnya akses terhadap layanan kesehatan berkualitas bagi semua lapisan masyarakat.

Presiden Joko Widodo, dalam sambutannya, mengapresiasi inisiatif Kementerian Pertahanan di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto. Presiden Jokowi menyoroti pentingnya fasilitas kesehatan yang responsif dan siap menghadapi situasi darurat, seperti yang ditunjukkan selama pandemi COVID-19.

 

“Pandemi telah mengajarkan kepada kita pentingnya memiliki fasilitas kesehatan yang lengkap, dengan sumber daya manusia dan fasilitas yang memadai untuk menghadapi keadaan darurat kesehatan. Oleh karena itu, saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada pembangunan RSPPN dan 25 RS TNI yang telah diinisiasi oleh Kementerian Pertahanan,” kata Jokowi, menegaskan harapannya agar rumah sakit-rumah sakit tersebut dapat berkontribusi besar dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Indonesia.

Peresmian rumah sakit ini menandai langkah maju dalam memperkuat sistem kesehatan nasional dan menjamin bahwa fasilitas kesehatan berkualitas dapat diakses oleh seluruh masyarakat, termasuk prajurit TNI dan keluarganya. Ini juga mencerminkan komitmen pemerintah dalam memprioritaskan kesehatan dan kesejahteraan rakyatnya. ***